kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.508.000   10.000   0,67%
  • USD/IDR 15.930   -61,00   -0,38%
  • IDX 7.141   -39,42   -0,55%
  • KOMPAS100 1.095   -7,91   -0,72%
  • LQ45 866   -8,90   -1,02%
  • ISSI 220   0,44   0,20%
  • IDX30 443   -4,74   -1,06%
  • IDXHIDIV20 534   -3,94   -0,73%
  • IDX80 126   -0,93   -0,74%
  • IDXV30 134   -0,98   -0,72%
  • IDXQ30 148   -1,09   -0,73%

WOM Finance Catatkan Pertumbuhan Pembiayaan Roda Dua 17% hingga Oktober 2023


Rabu, 22 November 2023 / 06:55 WIB
WOM Finance Catatkan Pertumbuhan Pembiayaan Roda Dua 17% hingga Oktober 2023
ILUSTRASI. Nasabah melakukan pembayaran cicilan kredit di salah satu perusahaan pembiayaan di Tangerang Selatan, Selasa (20/4). Berdasarkan data OJK, akumulasi debitur multifinance yang mendapat restrukturisasi per 1 Maret 2020 mencapai 5,03 juta kontrak pembiayaan, dengan total outstanding pokok sebesar Rp150,52 triliun dan bunga sebesar Rp41,52 triliun./pho KONTAN/Carolus Agus Waluyo/20/04/2021.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Wahana Ottomitra Multiartha Tbk (WOMF) atau WOM Finance mencatatkan kinerja positif terkait pembiayaan kendaraan roda dua.

Direktur Keuangan WOM Finance Cincin Lisa mengatakan, perusahaannya berhasil menyalurkan pembiayaan kendaraan roda dua sebesar Rp 2,3 triliun hingga Oktober 2023.

"Nilai itu meningkat 17%, jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu," ucapnya kepada Kontan.co.id, Selasa (21/11).

Baca Juga: WOM Finance Proyeksikan Pendanaan Baru Melebihi Rp 4 Triliun pada 2024

Cincin menerangkan adanya kenaikan penyaluran pembiayaan, khususnya untuk segmen roda dua, disebabkan oleh peningkatan daya beli masyarakat, kondisi pasokan sepeda motor baru yang lebih baik apabila dibandingkan dengan kondisi tahun lalu, serta pertumbuhan ekonomi yang positif.

Selain itu, tingkat inflasi yang terkendali juga turut menjadi faktor pendorong peningkatan penyaluran pembiayaan perusahaan.

Cincin menyampaikan, WOM Finance optimistis pertumbuhan pembiayaan roda dua masih akan terus berlanjut pada 2024. Dia memproyeksikan pembiayaan motor baru masih akan mendominasi, jika dibandingkan dengan pembiayaan motor bekas. 

Baca Juga: Pembiayaan Investasi WOM Finance Capai Rp 1,2 Triliun Per September 2023

"Perusahaan sendiri akan terus berfokus pada pembiayaan motor baru, multiguna motor, dan multiguna mobil," katanya.

Cincin menambahkan WOM Finance menilai adanya tren kenaikan bunga serta tahun politik pada 2024 tidak akan berdampak signifikan terhadap pertumbuhan bisnis perusahaan.

Dia pun menyatakan WOM Finance memproyeksikan pembiayaan kendaraan roda dua pada tahun depan bisa di atas Rp 2,7 triliun.

Baca Juga: Tahun Depan, WOM Finance Proyeksikan Belanja Modal Naik 10%

Di sisi lain, hingga saat ini, Non Performing Financing (NPF) WOM Finance masih berada pada posisi yang baik. Cincin menerangkan per Oktober 2023, WOM Finance mencatatkan NPF (Gross) sebesar 2,3%. Oleh karena itu, dia bilang WOM Finance terus berkomitmen untuk menjaga kualitas portofolio yang sehat dan bertumbuh.

Sebagai informasi, berdasarkan data Asosiasi Industri Sepeda Motor Indonesia (AISI), penjualan motor nasional pada Januari-Oktober 2023 tercatat sebanyak 5.237.976 unit atau naik 26,22% year on year (YoY) dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya yakni 4.149.947 unit. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×