Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Tendi Mahadi
Pandemi covid-19 yang masih berlangsung hingga saat ini akan mendorong potensi NPL. Apalagi, jika pandemi tersebut berlangsung berkepanjangan. Dengan begitu, kredit hapus buku juga berpotensi semakin meningkat.
Namun, BRI telah menyiapkan strategi untuk menjaga risiko NPL.
Baca Juga: Berpotensi delisting, ini harapan Akbar Indo Makmur Stimec (AIMS)
"NPL kuartal I memang naik, tapi kita juga menyediakan cadangan yang cukup besar sehingga cukup aman. NPL coverage 207,36%," kata Sunarso, Direktur Utama BRI baru-baru ini.
BNI juga memperkirakan NPL akan berpotensi naik akibat Covid-19. Bank ini telah melakukan penyesuaian proyeksi NPL tahun ini dari semula 2%-2,2% menjadi 3,7%-4,5%.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News