kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Agar tak tersandung gagal bayar, kenali empat produk asuransi jiwa berikut


Minggu, 01 Maret 2020 / 15:11 WIB
Agar tak tersandung gagal bayar, kenali empat produk asuransi jiwa berikut
ILUSTRASI. Pekerja beraktivitas dengan risiko tinggi atas keselamatan jiwanya di Jakarta


Reporter: Maizal Walfajri | Editor: Herlina Kartika Dewi

Kedua, produk asuransi jiwa seumur hidup atau whole life insurance. Azuarini bilang asuransi jiwa ini memberikan perlindungan seumur hidup. Meskipun biasanya perusahaan asuransi membatasi manfaat perlindungan hingga 100 tahun.

Produk ini cocok bagi nasabah yang tidak punya tanggungan dan menginginkan manfaat yang lebih dari sekadar santunan kematian, atau tabungan jangka panjang.

Jadi, asuransi ini memberikan perlindungan jiwa sekaligus tabungan untuk kebutuhan darurat misalnya membayar tagihan rumahsakit.

"Kekurangannya adalah preminya lebih besar ketimbang premi asuransi jiwa berjangka, bahkan bisa mencapai lebih dari dua kali lipatnya," tutur Azuarini.

Ketiga, asuransi jiwa dwiguna atau endowment insurance memiliki dua manfaat, yaitu sebagai asuransi jiwa berjangka sekaligus tabungan. Produk ini cocok bagi pemegang polis yang ingin memastikan ketersediaan dana pendidikan maupun keinginan punya dana untuk kebutuhan tak terduga di masa depan, dan ingin punya dana pensiun yang lebih besar.

“Kekurangannya adalah karena jenis asuransi jiwa ini memiliki dua manfaat, yang seperti menggabungkan manfaat asuransi jiwa berjangka dengan asuransi jiwa seumur hidup, jadi preminya cukup besar,” tambah Azuarini.

Baca Juga: Berkaca dari Kasus Jiwasraya, OJK Perketat Penjualan Produk Bancassurance

Keempat asuransi jiwa unitlink atau unitlinked insurance yang menggabungkan manfaat asuransi dengan investasi. Produk ini cocok jika mau berinvestasi namun tidak mengerti tentang investasi. Sekaligus ingin tetap memastikan jiwa tetap mendapatkan manfaat perlindungan dari kematian.

“Kerugiannya adalah imbal balik dari investasinya kurang signifikan jika dibandingkan dengan investasi murni seperti saham, pasar uang, atau reksadana. Selain itu, uang pertanggungan yang akan diperoleh tergolong rendah, terutama jika investasinya gagal atau hanya mendapatkan keuntungan yang kecil,” jelas Azuarini.

Ia menekankan ketika membeli sebuah produk asuransi maka lakukanlah perencanaan yang cermat. Penting sekali menyesuaikan produk dan kebutuhan, sehingga manfaat perlindungan bisa lebih optimal. Ketelitian merupakan yang yang penting sebelum membeli sebuah produk.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

[X]
×