kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.835   40,00   0,24%
  • IDX 6.679   65,44   0,99%
  • KOMPAS100 965   12,40   1,30%
  • LQ45 750   8,15   1,10%
  • ISSI 212   1,80   0,86%
  • IDX30 390   4,00   1,04%
  • IDXHIDIV20 468   2,84   0,61%
  • IDX80 109   1,41   1,31%
  • IDXV30 115   1,81   1,60%
  • IDXQ30 128   1,06   0,84%

Amvesindo: Sejumlah Tantangan Menanti Industri Modal Ventura pada 2025


Minggu, 08 Desember 2024 / 10:24 WIB
Amvesindo: Sejumlah Tantangan Menanti Industri Modal Ventura pada 2025
ILUSTRASI. Amvesindo membeberkan ada sejumlah tantangan yang akan menanti industri modal ventura pada tahun depan.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Asosiasi Modal Ventura Indonesia (Amvesindo) membeberkan ada sejumlah tantangan yang akan menanti industri modal ventura pada tahun depan. 

Sekretaris Jenderal Amvesindo Markus Rahardja mengatakan salah satu tantangannya, yakni masih adanya ketidakpastian ekonomi global.

"Jika ketidakpastian ekonomi global tetap berlanjut, hal itu akan menjadi tantangan yang menghambat," ungkapnya kepada Kontan, Jumat (6/12).

Baca Juga: Amvesindo Optimistis Industri Modal Ventura Bisa Terus Memupuk Laba

Selain itu, Markus bilang tantangan ekonomi domestik juga ikut mempengaruhi juga, khususnya jika suku bunga tinggi terjadi, pertumbuhan bisnis start-up dan UMKM akan terhambat.

"Ujungnya, bisa menurunkan minat investasi pada modal ventura. Sebab, investor lebih memilih instrumen yang lebih aman," katanya.

Sementara itu, Markus mengatakan Amvesindo optimistis industri modal ventura memiliki peluang besar untuk melanjutkan tren positif terkait perolehan laba. 

Optimisme itu didukung oleh pertumbuhan ekosistem start-up dan UMKM yang sehat, kebijakan yang kondusif, serta optimisme ekonomi Indonesia. 

Baca Juga: Prospek Bisnis Modal Ventura Masih Molek

"Meskipun demikian, pelaku industri perlu tetap berhati-hati terhadap tantangan global maupun domestik," ungkapnya kepada Kontan, Jumat (6/12).

Sebagai informasi, berdasarkan data Otoritas Jasa Keuangan (OJK), industri modal ventura berhasil membalikkan keadaan dengan mencetak laba pada September 2024, setelah merugi sejak April 2024. 

Industri tercatat berhasil mencetak laba sebesar Rp 36 miliar pada September 2024. Terakhir kali industri mencetak laba, yakni pada Maret 2024 yang hanya sebesar Rp 3 miliar saja. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Practical Inventory Management (SCMPIM) Negotiation Mastery

[X]
×