kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45924,65   -6,71   -0.72%
  • EMAS1.319.000 -0,08%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Asuransi jiwa masih butuh peran agen di tahun depan


Kamis, 05 Desember 2019 / 19:52 WIB
Asuransi jiwa masih butuh peran agen di tahun depan


Reporter: Ahmad Ghifari | Editor: Tendi Mahadi

Adapun cara meningkatkan SDM  menurut Togar yaitu dengan meningkatkan pendidikan, setiap perusahaan harus melakukan itu kepada para agen. Pendidikan para agen sangat luas tidak hanya soal penjualan, tetapi bagaimana cara mempromosikan, dan bagaimana cara ia memahami produk itu secara detail, mampu menguasai polisnya, menjaga hubungan dengan customer.

"Apakah akan meminggirkan fungsi tenaga pemasar asuransi? Tidak akan, kecuali seluruh masyarakat Indonesia sudah mengerti tentang asuransi jiwa," ucap Togar.

Sementara perusahaan asuransi jiwa Cigna Indonesia memacu layanan digital sebagai upaya untuk mendongkrak kinerja bisnis. Selain itu, layanan digital juga mampu meningkatkan kemudahan dan kepuasan nasabah.

Baca Juga: WanaArtha Life resmi masuki bisnis DPLK

Meski demikian, Dini Maharani, Direktur dan Chief Distribution Officer Cigna Indonesia mengatakan, peran agen asuransi masih sangat penting dan signifikan buat Cigna dikarenakan saat ini penjualan asuransi melalui digital dilakukan untuk produk produk asuransi sederhana tanpa melalui proses seleksi kesehatan dengan manfaat pertanggungan yang terbatas.

Sementara melalui agen asuransi masyarakat bisa mendapatkan perlindungan dengan manfaat pertanggungan maksimal dan juga varian produk asuransi yang lebih beragam dimana salah satunya yang juga memiliki manfaat investasi.

"Saat ini lebih dari 80% penjualan asuransi melalui agen Cigna sudah dilengkapi dengan E-apps dimana melalui E-apps agent bisa melakukan penjualan dimana saja kapan saja dan tidak perlu datang ke kantor untuk menyerahkan aplikasi hard copy nasabah," kata Dini.

Adapun jumlah agen di Cigna saat ini sekitar 500 orang dimana dibanding akhir tahun lalu bertumbuh sebanyak 10%.

Baca Juga: Disinggung Kemenkeu, Adhi Karya (ADHI): Posisi debt to equity ratio masih aman

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP)

[X]
×