kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.134   66,00   0,41%
  • IDX 7.090   106,44   1,52%
  • KOMPAS100 1.059   18,57   1,79%
  • LQ45 832   15,44   1,89%
  • ISSI 215   2,37   1,12%
  • IDX30 424   8,09   1,94%
  • IDXHIDIV20 511   9,36   1,87%
  • IDX80 121   2,07   1,75%
  • IDXV30 125   0,81   0,65%
  • IDXQ30 142   2,54   1,83%

Asuransi optimalkan pemasaran secara digital saat pandemi


Selasa, 02 Maret 2021 / 13:06 WIB
Asuransi optimalkan pemasaran secara digital saat pandemi
ILUSTRASI. Financial advisor Asuransi Jiwa Allianz Indonesia melayani nasabah . KONTAN/Carolus Agus Waluyo


Reporter: Ferrika Sari | Editor: Handoyo .

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Adanya pembatasan sosial untuk menekan penyebaran Covid-19 telah mendorong perusahaan asuransi jiwa untuk beradaptasi memanfaatkan teknologi informasi. 

Berbagai inovasi terus dikembangkan perusahaan asuransi untuk memberikan layanan proteksi dan investasi yang sesuai kebutuhan masyarakat. Salah satunya melalui produk dan layanan digital.

Kehadiran layanan tersebut untuk memudahkan nasabah dalam mengakses dan membeli produk saat pandemi. Berbekal kemudahan, berbagai jalur distribusi digital dimanfaatkan mulai dari aplikasi hingga menggandeng e-commerce dan platform pembayaran digital.

Misalnya saja, PT Asuransi Allianz Life Indonesia (Allianz Life) menggandeng PasarPolis untuk memasarkan Hospital Cash Plan Allianz di layanan GoSure (martCare Protection) melalui aplikasi Gojek. Ini merupakan asuransi kesehatan berupa rawat inap rumah sakit yang bisa dibayar menggunakan GoPay.

Baca Juga: Produk asuransi berbalut investasi bakal dorong laba asuransi umum

Direktur dan Chief of Partnership Distribution Officer Allianz Life Indonesia Bianto Surodjo menilai kanal digital menjadi saluran distribusi yang akan populer di masa mendatang sehingga Allianz berencana menambah partner digital baik dari e-commerce, bank dan lainnya. 

"Kami terus meningkatkan transformasi digital dan menghadirkan ragam inovasi, terutama di produk dan layanan di digital, untuk memberikan pengalaman terbaik bagi nasabah kami," kata Bianto, Senin (1/3). 

Hingga saat ini, lanjut Bianto, produk asuransi yang dipasarkan secara digital mendapatkan sambutan hangat dari masyarakat. Sayangnya, ia tidak menyebutkan berapa realisasi premi dari kanal distribusi ini "Allianz tidak hanya berfokus pada pertumbuhan premi saja namun juga pertumbuhan masyarakat yang mendapatkan perlindungan," terangnya.

Sementara PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia merilis aplikasi digital iPropose. Lewat aplikasi ini, calon nasabah dapat melakukan pembelian seluruh produk asuransi Generali secara digital. Nasabah juga dapat melakukan konsultasi finansial dengan tenaga pemasar dan memilih kebutuhan proteksi. 

Sejak iPropose diluncurkan Oktober 2020, seluruh proses penjualan produk-produk Generali dilakukan secara digital. Bahkan, pembelian produk unitlink GenSmart bisa melalui platform digital iPropose. "Produk ini juga dilengkapi dengan berbagai jenis manfaat tambahan seperti manfaat kesehatan, penyakit kritis dan ragam lainnya," kata Chief Marketing Officer Generali Vivin Arbianti Gautama. 



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×