kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.290.000   -15.000   -0,65%
  • USD/IDR 16.653   -5,00   -0,03%
  • IDX 8.164   -20,19   -0,25%
  • KOMPAS100 1.136   -7,73   -0,68%
  • LQ45 832   -5,41   -0,65%
  • ISSI 282   -1,61   -0,57%
  • IDX30 437   -3,69   -0,84%
  • IDXHIDIV20 503   -5,62   -1,10%
  • IDX80 128   -0,88   -0,68%
  • IDXV30 136   -1,98   -1,44%
  • IDXQ30 139   -1,42   -1,01%

Bank Mandiri proses perekrutan agen LKD


Senin, 01 September 2014 / 12:43 WIB
Bank Mandiri proses perekrutan agen LKD
Bagong Suyanto, guru besar FISIP Universitas Airlangga Surabaya


Reporter: Issa Almawadi | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Bank Mandiri berharap bisa merekrut sekitar 1.000 agen untuk program layanan keuangan digital (LKD). Saat ini, Bank Mandiri masih memproses perizinan kepada Bank Indonesia (BI) untuk bisa memulai LKD.

"LKD masih proses perizinan. Surat edaran dari BI memang sudah keluar, tapi nanti kan masih ada SE lanjutan," terang Rico Usthavia Frans, Senior Executive Vice President Transaction Banking Bank Mandiri, Senin (1/9).

Meski masih menunggu izin, Rico bilang, proses perekrutan agen sudah mulai berlangsung. Dengan begitu, realisasi dari perekrutan agen tersebut bisa selesai hingga akhir tahun ini.

Di sisi lain, lanjut Rico, Bank Mandiri juga tengah mengajukan izin untuk layanan branchless banking ke Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Untuk yang satu ini, Bank Mandiri masih menunggu kepastian dari aturan yang sampai saat ini belum juga dirilis OJK.

Bank Mandiri merupakan salah satu bank yang menjadi peserta pilot project branchless banking. Saat itu, Bank Mandiri mengusung nama e-cash sebagai produk pilot project.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×