Bank MNC patok kredit produktif 46%

Reporter: Issa Almawadi | Editor: Adi Wikanto

Jakarta. Meski fokus menyalurkan kredit konsumer, Bank MNC Internasional tetap tidak meninggalkan kredit produktif.

Tahun ini, bank milik grup Hary Tanoesoedibjo akan memiliki porsi kredit produktif sebesar 46%.

Fokus bisnis kredit Bank MNC sudah dipatok sejak berubah nama dari Bank ICB Bumiputera.

Bahkan, Benny Purnomo, Direktur Utama Bank MNC menyampaikan, porsi kredit konsumer menyentuh level 51% terhadap total kredit di 2015.

"Secara unaudited, total kredit di 2015 Rp 7,1 triliun. Porsi kredit konsumer sebesar 51%," kata Benny kepada KONTAN, pekan lalu.

Tahun ini, Benny berharap, porsi kredit konsumer meningkat lagi jadi 54%.

Namun dia tidak khawatir soal ketentuan kredit produktif, karena porsinya akan 46%.

Sektor usaha sasaran kredit produktif Bank MNC pun tak jauh-jauh dari fokusnya di konsumer yakni ke usaha properti.

"Selain itu, kredit produktif kami juga mengalir ke sektor perdagangan dan produksi," imbuh Benny.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News