Reporter: Issa Almawadi | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Laba bank-bank besar yang tumbuh baik, juga diikuti Bank Panin. Hingga 30 Juni tahun ini, Bank Panin membukukan laba Rp 1,37 triliun.
Roosniati Salihin, Wakil Direktur Utama Bank Panin, menjelaskan pertumbuhan laba Bank Panin meningkat 38,4% dari posisi semester I tahun lalu yang sebesar Rp 987 miliar. Menurut Roosniati, pencapaian laba tersebut sejalan dengan peningkatan kredit yang diberikan mencapai Rp 118,1 triliun atau tumbuh 14,4% dari posisi 30 Juni 2013.
Roosniati merinci, sekitar 68% kredit atau Rp 74,1 triliun tersalurkan ke sektor ritel seperti kredit konsumen dan usaha mikro kecil menengah (UMKM). Sisanya sebesar 33% disalurkan ke korporasi dan finansial institusi. "Laba Bank Panin juga didorong pendapatan operasional lainnya yang naik 31,03% atau mencapai Rp 1,1 triliun," ucap Roosniati, Kamis (24/7).
Bank Panin juga mencatat kenaikan simpanan nasabah atau Dana Pihak Ketiga (DPK). Pada posisi akhir Juni lalu, DPK Bank Panin mencapai Rp 121,8 triliun dari posisi akhir Juni 2013 sebesar Rp 107,45 triliun.
Roosniati juga menjelaskan, total aset Bank Panin naik 10% dari posisi Rp 152,7 triliun menjadi Rp 167,8 triliun. "Kinerja keuangan Bank Panin dikosolidasikan dengan Clipan Finance Indonesia, Verena Multi Finance dan Panin Syariah," jelas Roosniati.
Roosniati menambahkan, pencapaian kinerja tersebut mendorong rasio kecukupan modal (cAR) Bank Panin menjadi 15,83% dengan total ekuitas Rp 22 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News