kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45902,65   -3,64   -0.40%
  • EMAS1.318.000 0,61%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Bisnis agen laku pandai bank BUMN semakin berkembang


Selasa, 07 September 2021 / 18:30 WIB
Bisnis agen laku pandai bank BUMN semakin berkembang
ILUSTRASI. Nasabah melakukan transaksi keuangan melalui agen BRILink di Tangerang. (KONTAN/Carolus Agus Waluyo)


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Herlina Kartika Dewi

Salah satu yang sudah berjalan adalah diluncurkannya fitur Pasar BRILink dan Travel BRILink dalam platform BRILink Mobile. Itu memungkinkan agen membeli sembako dengan harga grosir ataupun masyarakat yang memiliki keterbatasan akses internet dapat melakukan pembelian produk elektronik ataupun tiket bus melalui AgenBRILink. 

Agen laku pandai BNI juga terus mencatat pertumbuhan bisnis. Ronny Venir, Direktur Jaringan dan Layanan BNI mengatakan, perseroan pada tahun 2021 ini memang fokus melakukan upaya peningkatan produktivitas Agen46 dan menambah akuisisi agen yang berkualitas agar bisa memberi kontribusi nyata bagi inklusi dan literasi keuangan, menambah penghasilan buat para agen serta memberikan kontribusi fee based income bagi bank.

Hanya saja, dia tidak merinci berapa dana murah yang dihimpun Agen46 dan jumlah referral kreditnya. Hingga Agustus, BNI telah memiliki sekitar 160.000 Agen46.

BNI juga melakukan pengembangan digitalisasi layanan BNI Agen46 agar terus dapat memberikan layanan terbaik. Itu dilakukan dengan berbagai bentuk akses aplikasi yaitu melalui aplikasi berbasis mobile apps, aplikasi berbasis web serta aplikasi melalui EDC. 

Selain fitur-fitur dasar yang dimiliki oleh BNI Agen46 seperti Laku Pandai, Layanan Keuangan Digital, e-Payment serta penyaluran berbagai program bantuan pemerintah, beberapa digitalisasi  layanan lainnya juga sedang disiapkan. 

Baca Juga: Mulai Agustus, penyaluran bansos juga dilakukan lewat fintech

Fitur yang sedang disiapkan antara lain verifikasi dan validasi saat pembukaan rekening tabungan BNI melalui pemanfaatan data e-KTP dan biometrik, integrasi dengan sistem pengajuan pinjaman KUR,  integrasi fitur untuk asuransi mikro dgn BNI Life,  fitur integrasi penerimaan kiriman uang dari luar negeri dan lain-lain.

Sedangkan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) telah memiliki 4.000 agen Batara sampai saat ini dan ditargetkan akan bertambah hingga jadi 6.000 pada akhir 2021. Agen ini sudah mulai bertambah ke wilayah Indonesia Timur meskipun saat ini sebagian besar ada di Pulau Jawa.

Jasmin, Direktur Distribusi dan Pendanaan Ritel BTN mengatakan, rata-rata saldo simpanan pada agen Batara di wilayah Timur sekitar Rp 1 juta- Rp 1,5 juta. Sedangkan di wilayah Jawa Rp 10 juta -Rp 20 juta.

"Layanan di agen yang disediakan dalam adalah tabungan, penyetoran dan penarikan, transfer antar rekening, transfer antar bank dan juga referal kredit konsumer. Jenis pembayaran serta pembelian akan  senantiasa dikembangkan di tahap berikutnya," tutup Jasmin. 

Selanjutnya: Optimalkan layanan, BNI ganti 3.773 ATM jadi mesin tarik setor tunai di 2021

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
EVolution Seminar Practical Business Acumen

[X]
×