Reporter: Vendy Yhulia Susanto | Editor: Handoyo
KONTAN.CO.ID – JAKARTA. Pemerintah mulai menawarkan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) ritel kepada investor individu secara online (e-SBN), yaitu instrumen Sukuk Tabungan seri ST015T2 (Tenor 2 tahun) dan ST015T4 (Tenor 4 tahun).
Tipe kupon ST015 adalah mengambang dengan imbalan minimal (floating with floor) dengan tingkat imbalan acuan BI Rate. Masa penawaran Sukuk Tabungan seri ST015 dimulai hari Senin (10/11/2025) hingga 3 Desember 2025.
General Manager Wealth Management PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI), Henny Eugenia, melihat dari faktor internal (keunggulan produk) ST015 merupakan obligasi pemerintah yang dijamin oleh negara, memberikan imbal hasil kompetitif, dan memiliki fasilitas early redemption. Fasilitas early redemption memudahkan investor untuk mencairkan dana maksimal 50% dari nominal.
Baca Juga: Asing Borong Saham Big Banks: BCA Paling Diincar, BNI Pimpin Reli di Pekan Ini
Sedangkan melihat dari kondisi pasar, skema kupon mengambang dengan batas minimal berfungsi sebagai proteksi apabila terdapat ekspektasi penurunan Suku Bunga Acuan Bank Indonesia (BI Rate) di masa mendatang.
“Adanya dana investor yang akan jatuh tempo dari SBN seri sebelumnya, seperti ST011T2 yang jatuh tempo pada 10 November 2025, menjadi sumber utama permintaan ST015,” ujar Henny kepada Kontan, Selasa (11/11/2025).
Henny menambahkan, BNI melakukan upaya optimalisasi pemesanan ST015, yakni meliputi memberikan program cashback hingga Rp 10 juta bagi setiap nasabah yang melakukan pemesanan ST015 melalui platform Wondr, serta menyelenggarakan kegiatan gathering di sejumlah kota yang memiliki potensi tinggi untuk mengakomodasi pemesanan ST015.
“Target pemesanan ST015 yang ditetapkan oleh BNI adalah sebesar Rp 500 miliar,” ucap Henny.
Ni Putu Kurniasari, Chief Operating Officer Bareksa, melihat ST015 masih sangat menarik bagi investor, terutama di tengah proyeksi penurunan suku bunga acuan pada 2025.
Baca Juga: BNI Catat Penyaluran KUR Perumahan Rp 40,7 Miliar dalam Dua Minggu Sejak Diluncurkan
Fitur kupon floating with floor sebesar 5,2% (tenor 2 tahun) dan 5,45% (tenor 4 tahun) memberikan kombinasi fleksibilitas dan perlindungan bagi investor.
“Kupon akan naik jika suku bunga meningkat, namun tetap terjaga di batas minimal bila suku bunga turun,” terang Ni Putu.
Selain itu, sebagai instrumen syariah yang dijamin 100% oleh pemerintah, Ni Putu menyebutkan bahwa ST015 menawarkan keamanan tinggi, sekaligus potensi imbal hasil yang adaptif terhadap dinamika pasar.
“Dengan meningkatnya minat pada produk investasi syariah dan kemudahan akses melalui platform digital seperti Bareksa, ST015 diperkirakan tetap mampu menarik minat investor ritel yang mencari investasi aman, halal, dan stabil,” kata Ni Putu.
Selanjutnya: Infinix GT 30 Bawa Shoulder Triggers, Bisa Dijadikan Tombol L1 & R1 saat Ngegame
Menarik Dibaca: Infinix GT 30 Bawa Shoulder Triggers, Bisa Dijadikan Tombol L1 & R1 saat Ngegame
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













