kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45906,29   2,96   0.33%
  • EMAS1.310.000 -0,23%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BPJS Kesehatan bukukan 2,3 juta transaksi PPOB


Senin, 21 Desember 2015 / 14:24 WIB
BPJS Kesehatan bukukan 2,3 juta transaksi PPOB


Reporter: Dina Farisah | Editor: Havid Vebri

JAKARTA. Badan penyelenggara jaminan sosial kesehatan (BPJS Kesehatan) mengerahkan segala upaya untuk memudahkan masyarakat dalam membayar iuran. Salah satunya dengan menjalankan sistem pembayaran Payment Point Online Bank (PPOB).

Direktur Utama BPJS Kesehatan Fachmi Idris mengatakan, mekanisme PPOB ini terbilang efektif dan diminati banyak masyarakat.

Terbukti sejak diluncurkan, hingga minggu ke-3 Desember 2015 ini, jumlah transaksi pembayaran iuran peserta BPJS Kesehatan melalui mekanisme PPOB ini telah mencapai 2.370.072 transaksi pembayaran.

Jumlah transaksi tersebut berasal dari 113.401 jumlah outlet PPOB modern dan tradisional. Ditambah kantor pos yang saat ini memiliki jumlah kantor di seluruh indonesia sebanyak 4.126 kantor, serta masih terdapat 19.202 agen pos.

“Penambahan jumlah outlet PPOB melalui kantor pos diharapkan akan semakin memudahkan masyarakat dalam hal ini peserta BPJS Kesehatan untuk membayar iuran, khususnya di kecamatan yang tidak terdapat minimarket bisa melalui kantor pos,” jelas Fachmi Idris melalui keterangan pers yang diterima KONTAN, Senin (21/12).

Untuk diketahui, BPJS Kesehatan telah bekerjasama dengan minimarket Indomaret dan Alfa Grup.

Sebanyak 11.400 outlet minimarket Indomaret dan 10.666 gerai Alfamart, 977 gerai Alfamidi, 38 gerai Lawson, serta 74 gerai Dan+Dan yang dapat menerima pembayaran iuran BPJS Kesehatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×