kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45919,51   10,20   1.12%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

BRI dan Mandiri masih balapan aset


Senin, 07 Maret 2016 / 11:10 WIB
BRI dan Mandiri masih balapan aset


Reporter: Arsy Ani Sucianingsih, Galvan Yudistira | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Dua bank penguasa pasar perbankan Indonesia terus membiakkan aset. Tahun lalu, predikat jawara aset (bank only) masih dipeluk Bank Rakyat Indonesia (BRI). Tapi, aset Bank Mandiri dan seluruh anak usaha masih lebih tinggi ketimbang BRI.    

Tahun lalu, aset konsolidasi Bank Mandiri mencapai Rp 910,06 triliun sementara aset BRI Rp 878,42 triliun. Yang jelas, perseteruan aset antara dua bank pelat merah ini bakal seru di tahun ini.

Sebab, keduanya berambisi mengerek aset lewat aksi akuisisi dan pertumbuhan kredit. Menurut Wakil Direktur Utama BRI Sunarso, aset BRI ditargetkan tumbuh 10% menjadi Rp 900 triliun di 2016. Strateginya, memacu kenaikan penyaluran kredit sebesar 12% - 14% menjadi Rp 63,6 triliun-Rp 62,5 triliun.

Sekretaris Perusahaan Bank Mandiri Rohan Hafas mengatakan, aset ditargetkan tembus Rp 1.000 triliun atau tumbuh 12%-14% secara konsolidasi. Bank Mandiri akan fokus menumbuhkan pinjaman. “Terutama kredit infrastruktur dan mikro, termasuk di dalamnya kredit usaha rakyat (KUR),” ujar Rohan kepada KONTAN, Minggu (6/3).

Selain itu, lanjut Rohan, pihaknya akan menggelar ekspansi anorganik di sektor kredit ritel. Alasannya, kredit ritel berkontribusi 32,7% dari total kredit.

Sementara, "Kami masih mengkaji akuisisi seluruh saham multifinance BTMU-BRI Finance" ujar Sunarso. BTMU-BRI Finance memiliki aset sebesar Rp 2,7 triliun.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×