Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Sofyan Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BRI) menyuntik anak usaha syariahnya BRI Syariah sebesar Rp 1 triliun. Suntikan modal ini dilakukan untuk meningkatkan permodalan BRI Syariah.
Bambang Tribaroto, Kepala Divisi Sekretariat Perusahaan BRI mengungkapkan selain suntikan modal, bank juga memperkuat kerjasama dengan BRI Syariah. "Kerjasama distribusi, pengembangan bisnis dan tata kelola terintegrasi BRI Syariah," kata Bambang dalam keterangan tertulis ke Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (2/3).
BRI melakukan suntikan modal ke BRI Syariah yang tercatat pada 28 Februari 2018. Hal tersebut dilakukan dengan penyertaan langsung dan kapitalisasi laba ditahan BRI Syariah.
Hal ini sesuai dengan hasil rapat umum pemegang saham tahunan (RUPST) BRI Syariah yang memutuskan saldo laba 2017 akan dikapitalisasi menjadi saham dan diberikan ke pemegang saham.
BRI akan mengkapitalisasi Rp 567,4 miliar atau 1,13 miliar saham BRI Syariah. Terkait suntikan modal ini, BRI sudah mendapatkan izin dari regulator Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Transaksi suntikan modal BRI ke BRI Syariah ini tak masuk kategori transaksi material karena tak melebihi 20% ekuitas.
Setelah suntikan modal, total modal ditempatkan dan disetor penuh BRI Syariah naik dari 3,9 miliar saham ke 7 miliar saham. Sedangkan nominal modal juga naik dari Rp 1,97 triliun menjadi Rp 3,5 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News