kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.740   20,00   0,13%
  • IDX 7.492   12,43   0,17%
  • KOMPAS100 1.159   4,94   0,43%
  • LQ45 920   6,72   0,74%
  • ISSI 226   -0,39   -0,17%
  • IDX30 475   4,06   0,86%
  • IDXHIDIV20 573   5,12   0,90%
  • IDX80 133   0,95   0,72%
  • IDXV30 141   1,37   0,98%
  • IDXQ30 158   1,02   0,65%

Bunga acuan naik, kupon obligasi multifinance ikut terkerek


Selasa, 25 September 2018 / 18:09 WIB
Bunga acuan naik, kupon obligasi multifinance ikut terkerek
ILUSTRASI. BFI Tawarkan Obligasi


Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Herlina Kartika Dewi

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Beban pendanaan multifinance terancam membengkak. Termasuk dari dana yang didapat dari penerbitan obligasi setelah bank sentral mengerek suku bunga beberapa waktu lalu.

Kupon beberapa obligasi yang diterbitkan perusahaan pembiayaan punikut naik. Contohnya bunga Penawaran Umum Berkelanjutan (PUB) III tahap IV dari BFI Finance yang diterbitkan pada Maret 2018.

Kupon obligasi seri A dengan tenor 370 hari masih dipasang sebesar 6,4%. Sedangkan untuk seri B dengan tenor tiga tahun, memiliki bunga sebesar 7,6%.

Namun pada PUB IV tahap I yang dirilis pada bulan Juni, kupon yang diberikan juga naik. Untuk seri A dengan tenor 370 hari misalnya memiliki kupon sebesar 6,75%. Sementara untuk seri B bertenor tiga tahun bunganya sebesar 7,75%.

Menurut Direktur BFI Finance Sudjono, kenaikan bunga obligasi ini diantaranya terdorong oleh kondisi pasar belakangan ini. Termasuk dari sisi kenaikan suku bunga acuan yang berdampak terhadap sejumlah instrumen lain.

"Kenaikan kuponnya lumayan besar, khususnya mengikuti tingkat surat utang negara," kata dia, Selasa (25/9).

Melihat perkembangan yang ada, ia memperkirkan tren kupon obligasi bisa terus naik. Tentunya kondisi ini bakal meningkatkan cost of fund yang harus ditanggung oleh industri pembiayaan.

Tren kenaikan bunga obligasi juga dicatatkan oleh PT Adira Dinamika Multi Finance. Kupon obligasi yang diberikan pada PUB IV tahap III yang dirilis Agustus 2018 kemarin rata-rata naik antara 0,4%-0,85% untuk tenor yang sama dari PUB III tahap IV yang diterbitkan tahun lalu.

Direktur Adira Finance I Dewa Made Susila menilai kondisi pasar yang akan menentukan pergerakan kupon obligasi yang akan diterbitkan berikutnya. "Kupon obligasi akan dipengaruhi oleh suku bunga pasar," ungkap Made.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×