kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.287.000   27.000   1,19%
  • USD/IDR 16.718   -17,00   -0,10%
  • IDX 8.351   32,59   0,39%
  • KOMPAS100 1.164   4,16   0,36%
  • LQ45 851   4,01   0,47%
  • ISSI 289   1,81   0,63%
  • IDX30 445   -0,35   -0,08%
  • IDXHIDIV20 513   1,32   0,26%
  • IDX80 131   0,54   0,41%
  • IDXV30 137   0,62   0,46%
  • IDXQ30 141   -0,18   -0,12%

Dana Kelolaan Nasabah BTN Prioritas Capai Rp 54,3 Triliun per September 2025


Kamis, 06 November 2025 / 13:52 WIB
Dana Kelolaan Nasabah BTN Prioritas Capai Rp 54,3 Triliun per September 2025
ILUSTRASI. fund under management (FUM) BTN telah mencapai Rp 54,3 triliun atau naik 11,3% per September 2025


Reporter: Selvi Mayasari | Editor: Anna Suci Perwitasari

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. PT Bank Tabungan Negara (BTN) terus membukukan pertumbuhan positif dana kelolaan nasabah BTN Prioritas. Hingga akhir September 2025, fund under management (FUM) BTN telah mencapai Rp 54,3 triliun. Jumlah tersebut naik 11,3% year-on-year (YoY) dari periode yang sama tahun lalu sebesar Rp 48,8 triliun.

Bahkan, kenaikan dana per nasabah BTN Prioritas konsisten melebihi benchmark Rp 15 miliar. Berdasarkan data internal, nasabah yang telah memiliki dana kelolaan dengan kisaran Rp 15 miliar sampai Rp 100 miliar mencapai 450 orang. Hingga kini, total FUM nasabah kategori tersebut mencapai Rp 21 triliun.

"Melihat tren tersebut, BTN melihat adanya kebutuhan untuk memberikan layanan atau segmen khusus bagi nasabah yang telah melampaui BTN Prioritas. Kelompok nasabah itu umumnya disebut dengan individu dengan Nilai Kekayaan Bersih Level Atas atau High-Net Worth Individual (HNWI) dan Ultra-High Net Worth Individuals (UHNWI)," ungkap Direktur Utama BTN Nixon LP Napitupulu dalam siaran pers,  Kamis (6/11/2025).

Baca Juga: Jumlah Nasabah BSI Capai 22,6 Juta Hingga September 2025

Dalam rangka memperkuat loyalitas dari segmen nasabah super kaya, BTN juga resmi meluncurkan layanan BTN Private. Sebuah layanan eksklusif untuk nasabah yang telah memiliki aset menembus Rp 15 miliar. Sehingga siap melangkah lebih tinggi setelah melampaui segmen BTN Prioritas.

Nixon menuturkan, inovasi BTN Private sejalan dengan arah bisnis Beyond Mortgage atau lebih dari sekadar bank penyalur kredit pemilikan rumah (KPR).

“Itulah kenapa tema malam ini adalah “The Symphony of Private Banking: Harmony in Legacy & Lifestyle.” BTN ingin menjadi bagian dari harmoni itu. Mendampingi bapak/ibu dalam setiap fase kehidupan, baik pribadi, keluarga, maupun bisnis,” ujar Nixon.

Nixon mengatakan, BTN Private dirancang untuk individu yang memiliki visi jangka panjang. Bukan hanya dalam hal membangun kekayaan, melainkan juga dalam hal menjaga nilai kekayaan, memperluas dampaknya, hingga mewariskannya kepada ahli waris sebelum tutup usia. 

“BTN Private kami rancang untuk mereka yang punya visi jauh ke depan. Yang bukan hanya ingin membangun kekayaan, tapi juga ingin menjaga values atau nilainya, memperluas dampaknya, dan mewariskannya,” ujarnya.

Sebelum adanya segmen khusus BTN Private, lanjut Nixon, BTN membagi segmentasi nasabah ritelnya menjadi empat segmen. Yakni, Mass Segment atau segmen terbawah yang akuisisinya dilakukan melalui aplikasi Bale by BTN. Lalu, BTN Prima atau Upper Mass Segment untuk nasabah dengan saldo sekitar Rp 10 juta hingga Rp 100 juta.

 

Kemudian, BTN Prospera atau Emerging Affluent Segment dengan saldo sekitar Rp 100 juta hingga Rp 500 juta. Sementara di level teratas adalah BTN Prioritas dengan dana kelolaan sekitar Rp 500 juta hingga Rp 15 miliar.

Nixon menuturkan, BTN Private di-desain dengan kata kunci “experience” atau pengalaman layanan premium yang personal, modern, dan penuh makna. Tercermin dari sejumlah benefit eksklusif dan privilege khusus dan Private Banking Relationship Manager yang didedikasikan untuk setiap nasabah.

Selain mendapatkan kartu debit BTN Private berupa Visa Infinite Debit Card, nasabah BTN Private dapat menikmati benefit lainnya.

Di antaranya, cashback hingga Rp 37,5 juta untuk penempatan dana baru, menginap gratis di hotel bintang limat bagi nasabah baru, cashback Rp 5 juta untuk transaksi debit di tiga bulan pertama, dan layanan Concierge Premium, yang termasuk reservasi jet pribadi, wellness trip, hingga medical evacuation.

Selain itu, BTN Private juga memberikan eksklusivitas bagi nasabah melalui BTN Private Outlet/Lounge khusus yang berlokasi di Menara 2 BTN Kuningan, Pondok Indah, dan Surabaya.

“Semua ini dirancang agar nasabah BTN Private bisa menikmati layanan yang tidak hanya eksklusif, tetapi juga effortless dan berkelas, karena BTN Private tidak hanya bicara soal produk keuangan, tetapi juga tentang gaya hidup dan nilai hidup. Kami percaya, setiap perjalanan sukses butuh partner yang mengerti ritmenya, seperti harmoni dalam sebuah simfoni,” tutur Nixon. 

Dari segi logo dan warna logo, BTN Private menggunakan warna hitam untuk font BTN dan warna dusty grey untuk grafis serta tulisan “private”. Mencerminkan bahwa BTN Private dapat diandalkan serta memiliki kecerdasan dan pengetahuan untuk dapat memenuhi kebutuhan eksklusif nasabah. 

Baca Juga: Pendapatan Premi Tradisional Allianz Life Tumbuh 18% hingga Kuartal III-2025

Melalui BTN Private, nasabah dapat terhubung dengan ekosistem BTN yang sangat luas, dengan berbagai jenis produk dan layanan, baik di sektor perumahan maupun non-perumahan, gaya hidup, hingga investasi seperti obligasi, reksa dana, asuransi, dan valuta asing. Nixon berharap, BTN Private dapat menjadi benchmark baru untuk layanan premium di Indonesia yang bukan hanya elegan, tetapi juga hangat, personal, dan memiliki makna. 

"Harapan saya, BTN Private akan menjadi benchmark baru untuk layanan premium di Indonesia. Layanan yang bukan hanya elegan, tapi juga hangat, personal, dan memberikan makna," tandasnya. 

Selanjutnya: PLN Teken Jual Beli Tenaga Listrik 1.800 MWA di Kawasan Industri Jabar dan Jateng

Menarik Dibaca: Promo Guardian 1-12 November 2025, Tambah Rp 1.000 Dapat 2 Overnight Body Serum

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Video Terkait



TERBARU

[X]
×