kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.263.000   -4.000   -0,18%
  • USD/IDR 16.658   20,00   0,12%
  • IDX 8.184   17,84   0,22%
  • KOMPAS100 1.144   4,60   0,40%
  • LQ45 837   0,23   0,03%
  • ISSI 284   -0,42   -0,15%
  • IDX30 441   0,53   0,12%
  • IDXHIDIV20 509   0,80   0,16%
  • IDX80 128   -0,10   -0,08%
  • IDXV30 138   -0,14   -0,10%
  • IDXQ30 140   -0,44   -0,31%

Dana Pensiun BCA Buka Peluang Alokasi Investasi ke Instrumen ETF Emas


Kamis, 30 Oktober 2025 / 14:45 WIB
Dana Pensiun BCA Buka Peluang Alokasi Investasi ke Instrumen ETF Emas
ILUSTRASI. Dana Pensiun BCA atau Dapen BCA (DPBCA) angkat bicara mengenai adanya aturan yang akan memperbolehkan dana pensiun mengalokasikan investasi di instrumen Exchange Traded Fund (ETF) emas.


Reporter: Ferry Saputra | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dana Pensiun BCA atau Dapen BCA (DPBCA) angkat bicara mengenai adanya aturan yang akan memperbolehkan dana pensiun mengalokasikan investasi di instrumen Exchange Traded Fund (ETF) emas.

Direktur Utama Dana Pensiun BCA Budi Sutrisno menyambut baik perkembangan regulasi yang dapat menambah opsi instrumen investasi bagi dana pensiun, salah satunya ETF emas. Menurutnya, kehadiran ETF emas berpotensi memperluas alternatif diversifikasi, terutama sebagai instrumen lindung nilai dalam kondisi pasar yang volatil.

"Dapen BCA pada prinsipnya terbuka untuk memanfaatkan instrumen tersebut apabila regulasi telah diterbitkan dan produk yang tersedia memenuhi kriteria investasi, baik dari sisi tata kelola, likuiditas, maupun profil risiko yang sesuai dengan kebutuhan jangka panjang peserta," ungkapnya kepada Kontan, Rabu (29/10/2025).

Baca Juga: Dana Pensiun Didorong Investasi di Instrumen Energi Terbarukan, Ini Kata Dapen BCA

Mengenai porsi investasi Dana Pensiun BCA, Budi menyampaikan porsi terbesar masih berada di instrumen Surat Berharga Negara (SBN) yang sebesar 37,93% terhadap total investasi per September 2025. Adapun nilai investasi Dapen BCA per September 2025 sebesar Rp 6 triliun.

Asal tahu saja, OJK menyatakan tengah finalisasi rancangan Peraturan OJK (POJK) terkait penempatan investasi di instrumen ETF emas. Nantinya, industri dana pensiun terbuka kesempatan untuk berinvestasi di instrumen tersebut.

"Kami sedang menyelesaikan aturan mengenai ETF emas, yaitu sedang difinalisasi POJK-nya," ujar Kepala Eksekutif Pengawasan Perasuransian, Penjaminan dan Dana Pensiun OJK Ogi Prastomiyono saat konferensi pers di Alam Sutra, Tangerang, Kamis (23/10/2025).

Baca Juga: ADPI Nilai Manajer Investasi Masuk Bisnis DPLK akan Membawa Dampak Positif

Ogi mengatakan investasi dana pensiun di ETF emas bisa menjadi alternatif karena diyakini lebih stabil dibandingkan instrumen lain.

"Instrumen ETF gold lebih stabil untuk investasi mereka," ucap Ogi.

Selanjutnya: Laba Inti JSMR Naik 5,02% di Tengah Penurunan Kinerja per Kuartal III 2025

Menarik Dibaca: Redmi 15 HP RAM 8GB yang Tawarkan Harga 2 Jutaan Aja, Cek Spesifikasinya di Sini

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
AYDA dan Penerapannya, Ketika Debitor Dinyatakan Pailit berdasarkan UU. Kepailitan No.37/2004 Pre-IPO : Explained

[X]
×