Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Putri Werdiningsih
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Simas Insurtech mencatat peningkatan pendapatan premi sebesar 140% secara year on year (YoY) menjadi Rp 2,6 triliun pada Agustus 2024.
Direktur Utama Simas Insurtech, Teguh Aria Djana mengatakan, pendorong terbesar pertumbuhan pendapatan premi perusahaan salah satunya karena bisnis asuransi kredit yang semakin meningkat.
"Asuransi kredit meningkat 65% YoY, tumbuhnya market asuransi kredit khususnya pada pertumbuhan fintech dan pembiayaan di bank ini menjadi salah satu yang memberikan kontribusi pertumbuhan premi tahun ini," kata Teguh kepada Kontan, Kamis (12/9).
Baca Juga: Simas Insurtech Catat Premi Asuransi Kendaraan Rp 63 Miliar di Semester I-2024
Sebelumnya, Simas Insurtech menargetkan total pendapatan premi pada tahun ini sebesar Rp 2,5 triliun, target itu naik sebesar 13,64% Year on Year (YoY). Namun, target tersebut sudah berhasil terealisasikan di awal semester II-2024 ini.
Dengan demikian, Simas Insurtech kembali menargetkan peningkatan pendapatan premi bisa mencapai Rp 3 triliun di akhir tahun 2024 ini.
Untuk terus mempertahankan dan meningkatkan produktivitas premi, Teguh bilang perusahaan melakukan eksplorasi kerja sama dan pengembangan produk-produk asuransi yang baru. Salah satu produk yang akan dieksplor oleh Simas Insurtech adalah produk asuransi siber yang sejalan dengan kebutuhan lifestyle masyarakat di Indonesia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News