kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.539.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.755   -3,00   -0,02%
  • IDX 7.480   -25,75   -0,34%
  • KOMPAS100 1.154   -2,95   -0,26%
  • LQ45 913   0,81   0,09%
  • ISSI 227   -1,59   -0,70%
  • IDX30 471   1,26   0,27%
  • IDXHIDIV20 567   3,73   0,66%
  • IDX80 132   -0,15   -0,11%
  • IDXV30 139   -0,18   -0,13%
  • IDXQ30 157   0,79   0,50%

DPR panggil BNI soal pinjaman dari China Development Bank (CDB) US$ 1 miliar


Senin, 22 Januari 2018 / 15:22 WIB
DPR panggil BNI soal pinjaman dari China Development Bank (CDB) US$ 1 miliar
Pembelian Tiket Kereta Api Bandara di Stasiun BNI City


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Dessy Rosalina

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) memanggil PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) terkait pinjaman dari China Development Bank (CDB).

Pinjaman CDB ini dilakukan BNI pada pertengahan 2016 lalu. Nilai pinjaman BNI ke CDB ini sebesar US$ 1 miliar. Sebanyak 70% pinjaman ini dalam mata uang USD sedangkan sisanya dari renmimbi (RMB).

Tidak hanya BNI, dua bank BUMN lain juga mendapat pinjaman dari Tiongkok dengan jumlah yang sama.

"Kami mencatat BNI mendapatkan pinjaman dari CDB sebesar 1 miliar USD dengan tenor 10 tahun," kata Wakil Ketua Komisi XI DPR RI Achmad Hafisz Tohir dalam RDP DPR, Senin (22/1).

Berdasarkan catatan DPR, mayoritas pinjaman CDB ini oleh BNI digunakan untuk kredit infrastruktur.

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Heru Kristiyana bilang pinjaman CDB oleh BNI ini untuk pinjaman 24 perusahaan. "Terdiri dari USD dan RMB," kata Heru.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×