Reporter: Ferrika Sari | Editor: Noverius Laoli
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Restrukturisasi kredit Covid-19 semakin melandai seiring dengan membaiknya perekonomian nasional. Bank Sumsel Babel diantaranya, berhasil mencatatkan penurunan restrukturisasi kredit akibat Covid-19.
"Restrukturisasi kredit karena dampak Covid-19 terus mengalami penurunan apabila dibandingkan tahun 2021," kata Direktur Bisnis Bank Sumsel Babel, Antonius Prabowo Argo, Minggu (12/6).
Antonius mengungkapkan, penurunan restrukturisasi tersebut terjadi karena membaiknya kondisi perekonomian sehingga nasabah mulai mampu menata usahanya dan membayar kewajibannya kepada bank.
Baca Juga: Bank BCA Telah Salurkan Kredit di Sektor Pariwisata Rp 14 Triliun Hingga April 2022
Walau restrukturisasi turun, Bank Pembangunan Daerah (BPD) ini akan tetap menjaga kualitas kredit yang terkena dampak Covid-19. Beberapa strategi telah dipersiapkan bank yang berpusat di Palembang, Sumatra Selatan ini.
Pertama, meninjau sektor - sektor mana saja yang masuk kategori nasabah terkena dampak ringan, sedang dan berat. Kedua, menawarkan restrukturisasi kredit kepada nasabah seperti penundaan pembayaran pokok atau bunga, perpanjangan waktu kredit dan peningkatan plafond kredit.
"Kami juga memberikan penundaan pemenuhan dokumen administrasi sehingga proses restrukturisasi kredit dapat diberikan dengan cepat," terang Antonius.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
