kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.896.000   16.000   0,85%
  • USD/IDR 16.260   0,00   0,00%
  • IDX 6.928   30,28   0,44%
  • KOMPAS100 1.008   6,44   0,64%
  • LQ45 773   2,07   0,27%
  • ISSI 227   2,98   1,33%
  • IDX30 399   1,47   0,37%
  • IDXHIDIV20 462   0,59   0,13%
  • IDX80 113   0,62   0,55%
  • IDXV30 114   1,38   1,22%
  • IDXQ30 129   0,27   0,21%

Hati-Hati, NPL Perbankan Menanjak pada Dua Bulan Pertama 2024


Senin, 15 April 2024 / 18:49 WIB
Hati-Hati, NPL Perbankan Menanjak pada Dua Bulan Pertama 2024
ILUSTRASI. Petugas teller melayani nasabah di kantor cabang Bank Mandiri Jakarta, Senin (19/12/2022). Hati-hati, NPL Perbankan Menanjak pada Dua Bulan Pertama 2024


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Noverius Laoli

Salah satu bank yang kini terus memperbaiki tingkat kredit macetnya adalah PT Bank KB Bukopin Tbk atau kini dikenal sebagai KB Bank.

Per Desember 2023, NPL net KB Bank di level 4,9%, sedikit lebih tinggi dari kuartal sebelumnya di level 4,81% dan tahun 2022 di 4,89%.

Wakil Direktur Utama KB Bank Robby Mondong optimistis bisa menyelesaikan sejumlah perbaikan kualitas aset di 2024 ini. Meskipun, ada situasi kenaikan NPL yang dialami industri.

Baca Juga: KPR Bermasalah di Bank Bertambah Rp 3,5 Triliun Dalam Setahun Terakhir

Robby pun menargetkan bank berkode saham BBKP ini bisa menjaga tingkat NPL di bawah 5% dengan menekan Loan at Risk hingga di bawah 25%. Caranya dengan menyelesaikan penjualan sejumlah aset yang kurang berkualitas.

”Melalui bulk sales dan memaksimalkan proses collection,” ujarnya.

Tak hanya itu, Robby memastikan ekspansi kredit-kredit yang baru juga tetap berkualitas. Artinya, kredit baru tidak menambah beban NPL di tahun-tahun mendatang.

Baca Juga: Direksi Bank Mandiri Kompak Borong Saham BMRI Saat Harga Sahamnya Terkoreksi

Sementara itu, Direktur Manajemen Risiko BNI David Pirzada menyadari peningkatan NPL dapat terjadi sewaktu-waktu. Menurutnya, itu bisa terjadi jika adanya pemburukan kondisi perekonomian serta adanya peningkatan suku bunga kredit.

Meski demikian, ia memastikan kualitas kredit yang dimiliki BNI saat ini masih terjaga dengan baik. Per Desember 2023, NPL gross BNI menyentuh di level 2,1% atau turun dari tahun sebelumnya di level 2,8%.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU
Kontan Academy
Owe-some! Mitigasi Risiko SP2DK dan Pemeriksaan Pajak

[X]
×