/2025/07/18/931922915.jpg "Intip Strategi Indodana Finance Untuk Jaga Kredit Macet Paylater di Bawah 5%")
Reporter: Ferry Saputra | Editor: Anna Suci Perwitasari
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Indodana Multi Finance (Indodana Finance) menerapkan sejumlah strategi untuk menjaga tingkat kredit macet untuk layanan Buy Now Pay Later (BNPL) atau paylater tetap terkendali di bawah 5%.
Direktur Indodana Finance Iwan Dewanto mengatakan saat ini tingkat kredit macet atau Non Performing Financing (NPF) netto paylater perusahaan masih jauh di bawah yang disyaratkan Otoritas Jasa Keuangan (OJK), yakni tidak lebih dari 5%.
Dalam menjaga NPF agar tetap sehat dan terkendali, Iwan menerangkan Indodana secara konsisten menerapkan credit scoring yang prudent dan selektif untuk memastikan kelayakan calon nasabah.
Baca Juga: CIMB Niaga Genjot Pertumbuhan Pendapatan Nonbunga, Naik 7% per September 2025
"Perusahaan juga terus mengedepankan penerapan langkah manajemen risiko dan tata kelola yang komprehensif untuk memastikan perusahaan dapat terus tumbuh secara sehat dan berkelanjutan," ungkapnya kepada Kontan, Sabtu (1/11/2025).
Selain itu, Iwan mengungkapkan pihaknya secara konsisten melakukan program literasi dan edukasi keuangan ke semua lapisan masyarakat agar para pengguna paylater dapat bertanggung jawab dan bijak dalam menggunakan layanan yang disesuaikan dengan tingkat kemampuan bayar.
Mengenai kinerja paylater, Iwan mengatakan secara umum, layanan paylater Indodana Finance tumbuh di atas rata-rata pertumbuhan industri. Sayangnya, dia tak mengungkapkan angka pertumbuhan yang dibukukan perusahaan.
Asal tahu saja, OJK mencatat paylater perusahaan pembiayaan tumbuh sebesar 79,91% secara Year on Year (YoY), dengan nilai Rp 9,97 triliun per Agustus 2025.
Iwan menerangkan pertumbuhan pembiayaan yang signifikan itu disebabkan oleh berbagai faktor. Salah satunya adalah kemudahan masyarakat dalam melakukan transaksi, fleksibilitas pembayaran, dan keamanan.
"Kenyamanan tersebut makin memanjakan para pengguna menggunakan paylater," ujarnya.
Baca Juga: Begini Strategi BRI Manajemen Investasi untuk Tingkatkan Dana Kelolaan
Iwan juga menyebut kinerja positif paylater perusahaan tak terlepas dari banyaknya kerja sama yang dilakukan Indodana Finance dengan merchant partner di berbagai wilayah Indonesia yang kini sudah ada di 50 kota/kabupaten.
Dia bilang perusahaan juga aktif menjalankan kolaborasi dan promosi sebagai bagian dari peningkatan program loyalti kepada para pengguna.
Selanjutnya: Semen Padang vs Arema FC: Jadwal, Prediksi, Live Streaming Super League
Menarik Dibaca: Promo J.CO Combo Bliss 3-7 November, Paket 1/2 Lusin Donuts + 2 Minuman Harga Spesial
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
