kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.533.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.139   61,00   0,38%
  • IDX 7.062   78,44   1,12%
  • KOMPAS100 1.056   15,43   1,48%
  • LQ45 829   12,28   1,50%
  • ISSI 215   2,22   1,05%
  • IDX30 422   6,37   1,53%
  • IDXHIDIV20 509   7,10   1,41%
  • IDX80 120   1,81   1,53%
  • IDXV30 125   0,67   0,54%
  • IDXQ30 141   1,83   1,32%

Laba Bank Danamon semester I turun


Kamis, 18 Juli 2013 / 17:09 WIB
Laba Bank Danamon semester I turun
ILUSTRASI. Hi Bye, adalah salah satu drama Korea yang menampilkan banyak pesan moral dan life lesson bagi para penontonnya.


Reporter: Annisa Aninditya Wibawa |

JAKARTA. Semester pertama 2013 ini ternyata tak terlalu baik bagi PT Bank Danamon Tbk (BDMN). Labanya turun 1% pada periode ini. Pada posisi akhir Juni, laba yang Danamon raih yaitu Rp 1,9 triliun. Di periode yang sama tahun lalu, Danamon bisa mengantongi laba Rp 2 triliun.

"Ada beberapa hal yang membuat laba kami turun," ucap Direktur Keuangan Danamon, Vera Eve Lim, di Menara Danamon, Kamis, (18/7).

Pertama, yaitu kredit yang tumbuh cuma 12%. Vera bilang, pembiayaan tak tumbuh tinggi karena Kredit Kendaraan Bermotor (KKB) tak bisa melesat sejak adanya aturan uang muka. Padahal, porsinya terhadap keseluruhan kredit cukup besar yaitu 37%.

Danamon menyalurkan KKB melalui anak usahanya, Adira Finance. Pada periode ini, KKB Danamon hanya tumbuh 3% dari Rp 44,6 triliun menjadi Rp 46 triliun.

Selain itu, fee income Danamon tak tumbuh terlalu besar yakni hanya 9%. Pada kuartal kedua tahun ini, pendapatan yang diraih yaitu Rp 2,4 triliun. Pada periode yang sama tahun sebelumnya, fee income Danamon yakni Rp 2,2 triliun.

Salah satu pendapatan fee income ini dikontribusi oleh produk asuransi umum di Asuransi Adira. Pendapatan dari asuransi naik 16% dari Rp 196,5 miliar menjadi Rp 228 miliar. Lalu pendapatan bancassurance tumbuh 10% dari Rp 149 miliar ke posisi Rp 164 miliar.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective Bedah Tuntas SP2DK dan Pemeriksaan Pajak (Bedah Kasus, Solusi dan Diskusi)

[X]
×