Reporter: Anna Suci Perwitasari |
JAKARTA. Unit usaha syariah (UUS) PT Bank CIMB Niaga Tbk (BNGA) berhasil membukukan kenaikan laba sebelum pajak sebanyak 155% pada Juni 2012. Rinciannya, dari Rp 25 miliar pada paruh 2011 menjadi Rp 63 miliar pada tahun ini.
Meningkatnya laba ini mendorong peningkatan rasio tingkat pengembalian atas modal (Return on Equity, ROE) dari 13,9% per Juni 2011 menjadi 20,6% per Juni 2012.
Head of Syariah Banking CIMB Niaga, U. Saefudin Noer dalam rilis yang diterima Kontan, Rabu (29/8) merinci, pada periode tersebut, pembiayaan tercatat meningkat 82% dari Rp 2,33 triliun menjadi Rp 4,24. Kemudian dana nasabah naik 60% dari Rp 2,55 triliun menjadi Rp 4,10 triliun. Adapun aset CIMB Niaga Syariah meningkat 61% dari Rp 3,53 triliun ke Rp 5,69 triliun.
Hingga Juni 2012, berdasarkan ketersediaan, CIMB Niaga Syariah telah memiliki 46 produk dan layanan syariah. Hal ini mencakup 11 produk simpanan, 10 produk pembiayaan, 7 model pembiayaan, 7 produk dan layanan card and alternate channels, 6 produk transaction banking dan 5 layanan tresuri syariah.
Dari puluhan produk dan layanan tersebut, terdapat 2 produk baru pada Juni 2012, yakni Bank Notes iB dan Sertifikat Perdagangan Komoditi berdasarkan Prinsip Syariah (SiKA). “Dengan kelengkapan produk dan layanan ini, kami ingin semua nasabah melakukan one stop transaction untuk semua urusan perbankannya di CIMB Niaga Syariah,” jelas Saefudin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News