Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Dina Hutauruk
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Unit usaha syariah (UUS) Bank Pembangunan Daerah DKI Jakarta (Bank DKI) terus mencatatkan perkembangan bisnis. Asetnya terus tumbuh berkelanjutan hingga mencapai Rp 8,29 triliun per Juni 2023.
Capaian aset tersebut mengalami pertumbuhan sebesar 4,8% dari akhir tahun 2022 yang tercatat sebesar Rp 7,91 triliun (secara year to date/ytd).
Sepanjang semester pertama tahun ini, UUS Bank DKI telah meraup pendapatan sebesar Rp 126,2 miliar. Sementara laba bersih yang dihasilkan mencapai Rp 35,48 miliar.
Direktur Teknologi & Operasional merangkap Pelaksana Tugas (Plt) Direktur Utama Bank DKI, Amirul Wicaksono mengatakan,
Bank DKI terus berupaya untuk memberikan manfaat yang lebih besar kepada masyarakat dan berkontribusi dalam industri keuangan syariah di Indonesia.
"Bank DKI juga telah menerapkan DBLM (Dual Banking Leverage Model) sebagai solusi layanan perbankan kepada nasabah yang menghendaki pilihan produk dan layanan syariah," kata dia dalam keterangan resminya, Sabtu (7/10).
Baca Juga: Soal Konsolidasi Asuransi Syariah BUMN, Begini Kata Pengamat
Diantaranya solusi pembukaan rekening tabungan, giro, deposito, bahkan pembiayaan skema syariah seperti KUR, pembiayaan investasi, modal kerja, ritel dan mikro, serta Konsumer iB yang dapat dilakukan di seluruh Kantor Cabang Bank DKI.
Sejalan dengan performa bisnisnya, UUS Bank DKI meraih tiga penghargaan sekaligus dalam Sharia Recognition 2023 yakni excellence financial performance sharia business unit in 2022, the best financial performance sharia business unit in 2022 dan golden trophy excellence financial performance sharia business unit in 5 concecutive years (2018-2022).
Amirul mengatakan, penghargaan itu diperoleh karena UUS Bank DKI memiliki pertumbuhan kinerja baik di tahun 2022, termasuk inisiatif inovasi dan kontribusi positif terhadap industri keuangan syariah di Indonesia.
"Penghargaan yang kami terima merupakan buah dari kerja keras dan komitmen dalam menyediakan layanan keuangan syariah yang unggul dan inovatif," lanjut dia.
Baca Juga: Perluas Digitalisasi, Bank DKI Gandeng RSUD Kebayoran Lama
Sementara itu, Sekretaris Perusahaan Bank DKI, Arie Rinaldi mengatakan, dalam mengembangkan bisnisnya, UUS Bank DKI juga membangun sinergi dengan BUMD DKI Jakarta dan lembaga lainnya yang terkait dengan Pemprov DKI Jakarta seperti Dewan Masjid Indonesia (DMI) DKI Jakarta dan Bazis DKI Jakarta dalam hal optimalisasi layanan perbankan syariah.
UUS Bank DKI juga menyediakan beragam solusi keuangan syariah seperti tabungan haji dan umrah (Taharoh). “Bank DKI terus berinovasi dalam layanan perbankan syariah untuk tetap tumbuh dan menjadi pilhan warga DKI Jakarta,” tutup Arie.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News