kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.894.000   -2.000   -0,11%
  • USD/IDR 16.207   -7,00   -0,04%
  • IDX 7.898   -32,88   -0,41%
  • KOMPAS100 1.110   -7,94   -0,71%
  • LQ45 821   -5,85   -0,71%
  • ISSI 266   -0,63   -0,24%
  • IDX30 424   -3,04   -0,71%
  • IDXHIDIV20 487   -3,38   -0,69%
  • IDX80 123   -1,10   -0,89%
  • IDXV30 126   -1,56   -1,22%
  • IDXQ30 137   -1,32   -0,96%

LinkAja Catat Pertumbuhan Transaksi 40% pada Semester I-2025


Senin, 18 Agustus 2025 / 12:10 WIB
LinkAja Catat Pertumbuhan Transaksi 40% pada Semester I-2025
ILUSTRASI. Sebagai salah satu penyedia jasa transaksi keuangan elektronik yang memfasilitasi akses pembayaran di aplikasi MyPertamina saat ini, kehadiran LinkAja menegaskan keselarasan misinya.


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Kinerja PT Fintek Karya Nusantara atau LinkAja kian moncer pada paruh pertama tahun ini. Chief Executive Officer LinkAja, Yogi Rizkian Bahar, menyampaikan bahwa volume transaksi tumbuh sekitar 40% secara tahunan (YoY).

Menurut Yogi, pertumbuhan tersebut terutama didorong oleh sektor merchant serta sinergi strategis dengan BUMN, termasuk kerja sama intensif dengan Pertamina dalam ekosistem energi dan transportasi.

“Peningkatan transaksi juga dipengaruhi oleh kombinasi faktor seperti kemudahan akses, pengalaman pengguna yang cepat dan aman, serta ekosistem digital yang inklusif,” jelas Yogi kepada Kontan, Jumat (15/8/2025).

Baca Juga: LinkAja Targetkan Transaksi Naik 10% di Tahun 2025, Intip Strateginya

Selain itu, sejumlah inisiatif seperti promo cashback dan diskon, perluasan akseptasi QRIS, serta penetrasi merchant baru turut berkontribusi pada peningkatan frekuensi transaksi.

Di tengah pelemahan daya beli masyarakat, Yogi menilai pertumbuhan transaksi LinkAja tetap resilien. Layanan keuangan digital kini semakin menjadi kebutuhan esensial, khususnya untuk transportasi, pembelian BBM, dan kebutuhan ritel sehari-hari.

Memasuki semester II-2025, LinkAja menargetkan pertumbuhan transaksi sebesar 10% dibandingkan tahun sebelumnya. Saat ini, LinkAja telah memiliki lebih dari 92 juta pengguna terdaftar, 3 juta merchant, serta lebih dari 1,4 juta titik cash in dan cash out di seluruh Indonesia.

Baca Juga: LinkAja Tetap Moncer di Tengah Pelemahan Daya Beli, Fokus Perkuat Keamanan Data

Untuk mencapai target tersebut, LinkAja menyiapkan sejumlah strategi, mulai dari akuisisi pengguna baru, peluncuran fitur transaksi harian, hingga perluasan jaringan merchant. 

Perusahaan juga tengah mengembangkan model bisnis B2B2C dan memperkuat ekosistem BUMN sebagai keunggulan kompetitif, sekaligus menegaskan komitmennya dalam memperluas inklusi keuangan nasional.

Baca Juga: LinkAja Targetkan Transaksi QRIS Tumbuh 10% pada 2025

Selanjutnya: Indonesia Gadai Oke Nilai Perlu Relaksasi Aturan bagi Perusahaan Gadai yang Sudah Ada

Menarik Dibaca: Hari Terakhir Promo KFC Merah Putih Bucket for All, 9 Ayam Goreng Cuma Rp 80.000

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU
Kontan Academy
Mengelola Tim Penjualan Multigenerasi (Boomers to Gen Z) Procurement Strategies for Competitive Advantage (PSCA)

[X]
×