Reporter: Tendi Mahadi | Editor: Herlina Kartika Dewi
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Industri pembiayaan masih mengincar pendanaan dari luar negeri.
Salah satu perusahaan pembiayaan yang sedang mengincar dana dari luar negeri adalah PT Federal International Finance alias FIF. Multifinance milik grup Astra ini berupaya meraup dana US$ 200 juta.
Perolehan dana dari luar negeri tersebut bakal dipakai untuk menggenjot penyaluran kredit perseroan. Menurut Vice President Corporate Finance & Treasury Division FIF Group Jerry Fandy, pencarian pendanaan off shore juga dilakukan FIF sebagai salah satu upaya mitigasi risiko.
"Lebih untuk diversifikasi sumber pendanaan," kata dia baru-baru ini.
Saat ini FIF menggunakan beberapa sumber dana secara cukup merata untuk kembali menyalurkannya ke pembiayaan. Mulai dari pinjaman dalam negeri, pinjaman luar negeri, penerbitan obligasi sampai collection nasabah.
Perusahaan pembiayaan lain yang sedang mencari sumber dana dari luar negeri adalah PT Finansia Multi Finance. Direktur Finansia Peter Halim bilang pihaknya menargetkan bisa meraup dana sekitar US$ 35 juta-US$ 50 juta.
Bagi Finansia, dia bilang pendanaan dari luar negeri juga menjadi salah satu strategi diversifikasi untuk mendapat modal kerja. Terlebih, kondisi pendanaan di dalam negeri diakui cukup menantang seperti karena kenaikan bunga acuan dan likuiditas yang mengetat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News