kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.928.000   2.000   0,10%
  • USD/IDR 16.520   -20,00   -0,12%
  • IDX 6.833   5,05   0,07%
  • KOMPAS100 987   -1,19   -0,12%
  • LQ45 765   1,61   0,21%
  • ISSI 218   -0,33   -0,15%
  • IDX30 397   1,17   0,30%
  • IDXHIDIV20 467   0,48   0,10%
  • IDX80 112   0,13   0,12%
  • IDXV30 114   0,08   0,07%
  • IDXQ30 129   0,38   0,29%

MUF Optimistis Pembiayaan Kendaraan Listrik Makin Bertumbuh di 2025


Minggu, 20 April 2025 / 11:42 WIB
MUF Optimistis Pembiayaan Kendaraan Listrik Makin Bertumbuh di 2025
ILUSTRASI. PT Mandiri Utama Finance (MUF) optimistis pembiayaan kendaraan listrik akan terus tumbuh sepanjang 2025.


Reporter: Shintia Rahma Islamiati | Editor: Khomarul Hidayat

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Mandiri Utama Finance (MUF) optimistis pembiayaan kendaraan listrik akan terus tumbuh sepanjang 2025.

Head of Corporate Secretary & Legal MUF Elisabeth Lidya Sirait mengatakan optimisme itu dipicu beberapa faktor. Salah satunya, yakni adanya dukungan pemerintah, seperti insentif pajak dan subsidi untuk kendaraan listrik.

Serta peningkatan kesadaran masyarakat terhadap kendaraan ramah lingkungan dan efisiensi biaya operasional EV.

"Faktor pendukung lainnya, yaitu datang dari bertambahnya pilihan model kendaraan listrik yang tersedia di pasar dengan harga lebih kompetitif, serta adanya ekspansi infrastruktur pendukung seperti jaringan charging station yang makin luas," ujarnya kepada Kontan, Kamis (17/4).

Baca Juga: Pembiayaan Kendaraan Listrik Mandiri Utama Finance Rp 517,5 Miliar per Maret 2025

Meski demikian, Elisabeth mengatakan, masih terdapat beberapa tantangan dalam pembiayaan kendaraan listrik. 

Di antaranya, harga kendaraan listrik yang masih relatif tinggi dibandingkan kendaraan konvensional.

Lalu, infrastruktur pengisian daya yang belum merata terutama di luar kota-kota besar, hingga nilai jual kembali (resale value) kendaraan listrik yang belum stabil.

"Hal tersebut dapat memengaruhi keputusan konsumen dalam memilih kendaraan listrik," tuturnya.

Elisabeth mengatakan, MUF terus berupaya memperbesar porsi pembiayaan kendaraan listrik dengan beberapa strategi utama.

Salah satunya adalah memperluas kerja sama dengan dealer kendaraan listrik untuk mamastikan ketersediaan unit kendaraan bagi konsumen, memberikan skema pembiayaan kompetitif termasuk suku bunga spesial dan tenor fleksibel, serta menyediakan layanan digital untuk mempermudah pengajuan pembiayaan kendaraan listrik melalui aplikasi dan platform online.

"Strategi lainnya, yaitu menjalin sinergi dengan Bank Mandiri dan Bank Syariah Indonesia (BSI), termasuk dalam program pembiayaan hijau (green financing). Ditambah terus mengedukasi konsumen terkait manfaat kendaraan listrik melalui berbagai kampanye dan program pemasaran," kata Elisabeth.

Baca Juga: Genjot Pertumbuhan Piutang Pembiayaan Syariah, Ini Jurus Mandiri Utama Finance (MUF)

Elisabeth menambahkan, penyaluran pembiayaan kendaraan listrik MUF masih tumbuh positif hingga Maret 2025. Pembiayaan kendaraan listrik, termasuk jenis hybrid, MUF mencapai Rp 517,5 miliar hingga Maret 2025. 

"Angka itu tumbuh signifikan sebesar 218%, jika dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya," ujar Elisabeth.

Selanjutnya: Fulham vs Chelsea: Prediksi Susunan Pemain, Jadwal, Link Streaming

Menarik Dibaca: Harga Samsung S23 Terbaru di April 2025, Temukan Informasinya di Sini!

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Cara Praktis Menyusun Sustainability Report dengan GRI Standards Strive

[X]
×