kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

NIM perbankan diramal meningkat di paruh kedua


Senin, 15 Juli 2019 / 06:58 WIB
NIM perbankan diramal meningkat di paruh kedua


Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Yudho Winarto

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Margin bunga bersih alias net interest margin (NIM) perbankan diramal bakal naik di semester II 2019. Wajar, sebab di bulan Mei 2019 sinyal pergerakan suku bunga sudah terjadi.

BI mencatat suku bunga kredit turun 6 basis poin (bps) di bulan Mei 2019 yang diikuti oleh penurunan bunga simpanan secara month on month (mom).

Direktur Kepatuhan PT Bank Tabungan Negara Tbk (BTN) Mahelan Prabantarikso menyebut per Juni 2019, NIM perseroan sudah meningkat menjadi 3,53%.

Posisi tersebut menurutnya naik dari posisi bulan sebelumnya yang sebesar 3,41%. Meski begitu, dibanding dengan kuartal II 2018 lalu sebesar 4,17% posisi tersebut masih lebih rendah.

Bank bersandi saham BBTN, anggota indeks Kompas100 ini menargetkan pada akhir tahun 2019 NIM perseroan bisa menembus 3,8%. Salah satu caranya dengan melakukan beberapa perbaikan, khususnya efisiensi atas beban bunga.

"Kami akan rekomposisi deposito berbiaya mahal serta meningkatkan average balance tabungan segmen mass," tuturnya kepada Kontan.co.id, Jumat (12/7).

Tentunya dengan meningkatkan akusisi nasabah pada segmen emerging affluent dan affluent lewat kelengkapan fitur digital banking.

Senada, Direktur Keuangan PT BPD Jawa Timur Tbk (Bank Jatim) Ferdian Satyagraha menyebut per Mei 2019 NIM mulai terangkat naik menjadi 6,56% dari posisi tahun sebelumnya 6,45%. Dibandingkan kuartal I 2019 posisi tersebut naik tipis dari posisi 6,52%.

"Sejauh NIM cenderung stabil. Bisa naik, dengan adanya potensi penurunan dana di Juli-Agustus dibarengi promosi," terang Ferdian.

Walau tidak merinci secara detail, di bulan Mei 2019 pendapatan bunga Bank Jatim memang naik menjadi Rp 2 triliun dari akhir Maret 2019 sebesar Rp 1,17 triliun.

Kendati berpotensi naik, Bank Jatim hanya menargetkan NIM di atas 6,5% sampai akhir tahun atau konservatif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Working with GenAI : Promising Use Cases HOW TO CHOOSE THE RIGHT INVESTMENT BANKER : A Sell-Side Perspective

[X]
×