kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.871.000   -23.000   -1,21%
  • USD/IDR 16.404   -31,00   -0,19%
  • IDX 7.174   33,30   0,47%
  • KOMPAS100 1.042   1,70   0,16%
  • LQ45 812   -0,04   -0,01%
  • ISSI 225   0,36   0,16%
  • IDX30 424   0,26   0,06%
  • IDXHIDIV20 510   -0,71   -0,14%
  • IDX80 117   -0,14   -0,12%
  • IDXV30 121   -0,55   -0,45%
  • IDXQ30 139   0,00   0,00%

OJK berharap teknologi percepat inklusi keuangan


Selasa, 09 Mei 2017 / 22:51 WIB
OJK berharap teknologi percepat inklusi keuangan


Reporter: Galvan Yudistira | Editor: Dupla Kartini

JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK)  berharap inklusi keuangan bisa lebih cepat direalisasikan dengan adanya teknologi. Hal ini seiring dengan target 75% inklusi keuangan pada 2019 nanti.

Muliaman Hadad, Ketua Dewan Komisioner mengatakan, dengan semakin banyaknya fintech (perusahaan teknologi keuangan) yang muncul, maka bisa membantu mempermudah akses layanan keuangan di masyarakat.

“Saat ini sudah ada 165 fintech yang terdaftar di OJK, mayoritas bergerak di bidang bidang peer to peer lending dan layanan pembayaran,” ujar Muliaman dalam acara penandatanganan kesepakatan Gojek dengan tiga bank, Selasa (9/5).

Rudiantara, Menteri Komunikasi dan Informatika mengatakan, dengan akses internet lebih baik diharapkan bisa meningkatkan tingkat inklusi keuangan masyarakat.

“Dengan selesainya proyek pembangunan jaringan internet Palapa Ring pada 2019 nanti diharpakan bisa meningkatkan rate inklusi keuangan masyarakat,” ujar Rudiantara.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
[Intensive Workshop] AI-Driven Financial Analysis Thrive

[X]
×