kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.541.000   21.000   1,38%
  • USD/IDR 15.880   50,00   0,31%
  • IDX 7.196   54,65   0,77%
  • KOMPAS100 1.104   9,46   0,86%
  • LQ45 877   10,80   1,25%
  • ISSI 221   0,74   0,34%
  • IDX30 449   6,10   1,38%
  • IDXHIDIV20 540   5,33   1,00%
  • IDX80 127   1,26   1,00%
  • IDXV30 135   0,57   0,43%
  • IDXQ30 149   1,56   1,06%

Pembiayaan mobil bekas Adira melaju kencang


Kamis, 30 April 2015 / 18:41 WIB
Pembiayaan mobil bekas Adira melaju kencang
ILUSTRASI. Juara tunggal putra Novak Djokovic berpose dengan piala kemenangan setelah mengalahkan Milas Raonic pada pertandingan final Western & Southern Open di USTA Billie Jean King National Tennis Center di Flushing Meadow, New York, Amerika Serikat, Sabtu (29/8/2020). ANTARA FOTO/Robert Deutsch-USA TODAY Sports/FOC/djo


Reporter: Maggie Quesada Sukiwan | Editor: Hendra Gunawan

JAKARTA. Di saat penjualan mobil baru tak begitu bagus, tidak demikian dengan penjualan mobil bekas. Salah satu indikatornya bisa dilihat dari pembiayaan yang dilakukan oleh PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance).

Pembiayaan mobil bekas Adira Finance tercatat tumbuh 14% (yoy) dari semula Rp 1,1 triliun menjadi Rp 1,3 triliun di kuartal I 2015.

Tak hanya mobil bekas, pembiayaan motor bekas anak usaha PT Bank Danamon Indonesia Tbk itu juga naik 4% (yoy) dari semula Rp 1,4 triliun menjadi Rp 1,5 triliun per Maret 2015.

I Dewa Made Susila, Direktur Keuangan Adira Finance menjelaskan, kenaikan harga kendaraan baru memicu masyarakat untuk beralih kepada mobil maupun motor bekas. "Masyarakat memilih kendaraan bekas karena mereka masih butuh kendaraan untuk kegiatan produktifnya," ujarnya, Kamis (30/4).

Kenaikan pembiayaan kendaraan bekas ini, dialami saat penyaluran pembiayaan kendaraan baru Adira Finance melempem.

Dari total pembiayaan baru (booking) Adira Finance di triwulan pertama yang mencapai Rp 7 triliun, sebesar 40% berupa pembiayaan kendaraan bekas. Direktur Utama perseroan, Willy Suwandi Dharma memproyeksikan, meskipun pembiayaan kendaraan bekas mengalami kenaikan, namun komposisi tersebut tak akan berubah signifikan di tahun ini.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×