Reporter: Ferry Saputra | Editor: Avanty Nurdiana
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat piutang pembiayaan perusahaan multifinance mencapai Rp 505,3 triliun per Oktober 2025.
Kepala Eksekutif Pengawas Lembaga Pembiayaan, Perusahaan Modal Ventura, Lembaga Keuangan Mikro dan Lembaga Jasa Keuangan Lainnya OJK Agusman mengatakan, nilai piutang pembiayaan per Oktober 2025 tumbuh 0,68% secara tahunan. "Kinerjanya didukung pembiayaan modal kerja yang tumbuh sebesar 9,28% secara tahunan," ucapnya dalam konferensi pers RDK OJK, Kamis (11/12/2025).
Jika ditelaah, pertumbuhan Oktober 2025 terbilang melambat, jika dibandingkan September 2025 yang tumbuh 1,07% secara tahunan dengan nilai Rp 507,14 triliun.
Baca Juga: OCBC Targetkan Kredit Tumbuh Double Digit di Tahun 2026
Agusman menerangkan profil risiko pembiayaan tetap terjaga dengan Non Performing Financing (NPF) net tercatat sebesar 0,83% per Oktober 2025. Adapun angka tersebut membaik dari pencapaian bulan sebelumnya yang sebesar 0,84%.
Agusman menambahkan Non Performing Financing (NPF) gross perusahaan pembiayaan per Oktober 2025 sebesar 2,47%. Angkanya terbilang sama, jika dibandingkan posisi pada bulan sebelumnya.
Sementara itu, angka gearing ratio perusahaan pembiayaan tercatat stabil sebesar 2,15 kali per Oktober 2025. Adapun angkanya menurun, dibandingkan posisi September 2025 yang sebesar 2,17 kali.
"Angkanya masih berada jauh di bawah batas maksimum 10 kali," kata Agusman.
Selanjutnya: Tumbuh 23,86%, Pembiayaan Fintech Lending Capai Rp 92,92 Triliun per Oktober 2025
Menarik Dibaca: Promo Berhadiah Indomaret Periode 11-24 Desember 2025, Kilau Nipis Beli 1 Gratis 1
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News













