Reporter: Laurensius Marshall Sautlan Sitanggang | Editor: Dupla Kartini
KONTAN.CO.ID - Penurunan bunga deposito setelah Bank Indonesia (BI) memangkas suku bunga acuan BI 7 days reverse repo rate sebesar 25 basis points (bps) menjadi 4,5% dinilai mampu menurunkan biaya dana (cost of fund) perbankan.
Meski begitu, bank kecil dan menengah menyebut, penurunan bunga yang terjadi di bank kecil dan menengah masih berupa penyesuaian penurunan bunga yang dilakukan bank besar.
Direktur Utama PT Bank Mayapada Internasional Tbk Haryono Tjahjarijadi menyatakan, saat ini, pihaknya telah menurunkan suku bunga deposito sedikitnya 25 bps. Penurunan tersebut juga diikuti dengan penurunan bunga kredit.
Kendati beban bunga dipastikan akan menurun, Haryono menilai, hal tersebut tidak akan serta merta menopang peningkatan laba. Menurutnya, hal tersebut tergantung dari kesiapan bank dalam mengendalikan biaya dan pendapatan perusahaan.
"Net interest margin (NIM) kami saat ini sudah di bawah 5%. Sehingga untuk laba, harus menggiatkan transaksi fee based income supaya profitabilitas kami tidak tergerus," ujarnya, Jumat (8/9).
Direktur Utama PT Bank MNC Internasional Tbk Benny Purnomo menyebut, penurunan bunga deposito telah berdampak pada penurunan biaya dana perseroan. "Cost of fund Bank MNC sekarang 6,7%, sudah turun hampir 125 bps dari tahun lalu," katanya.
Meski begitu, kata Benny, hal ini belum akan berdampak signifikan terhadap peningkatan laba perseroan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News