Reporter: Febrina Ratna Iskana | Editor: Hendra Gunawan
JAKARTA. PT Asuransi Sinar Mas membukukan kenaikan pendapatan premi yang cukup tinggi dari lini usaha asuransi kendaraan bermotor.
Direktur Asuransi Sinar Mas, Arianto Alimi mengatakan perusahaan berhasil mencatatkan pendapatan premi sekitar Rp 1 triliun di semester I. Premi tersebut tumbuh 62,33% dibandingkan tahun lalu yang sebesar Rp 616 miliar (year on year)
Aryanto bilang kenaikan pendapatan premi yang cukup tinggi tersebut ditopang oleh kenaikan tarif yang didasarkan pada surat edaran Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tentang besaran tarif premi kendaraan bermotor dan properti.
Selain itu, kenaikan tersebut juga didorong oleh tingginya kebutuhan asuransi kendaraan bermotor baik mobil maupun motor. "Tiap tahun jumlah kendaraan bermotor selalu naik. Ada mobil lama yang harus diasuransikan dan ada mobil baru yang juga perlu asuransi," ujar Arianto, Senin (8/18).
Dengan pertumbuhan premi yang tinggi tersebut, Arianto yakin target premi akhir tahun yang sebesar Rp 1,2 triliun bakal terealisasi. Apalagi, kata dia, pada momen Lebaran kemarin, juga terjadi peningkatan premi yang cukup besar yakni 15% dibandingkan dengan bulan-bulan sebelumnya.
Rencananya di semester II ini, perseroan akan menambah jumlah kerjasama dengan leasing, dealer, dan lembaga keuangan lainnya. "Pada semester II ini rate relatif sama, jadinya kami akan tingkatkan kualitas pelayanan dan kerjasama dengan pihak lainnya," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News