Reporter: Nina Dwiantika | Editor: Khomarul Hidayat
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Ingin proteksi diri sekaligus bersedekah? Anda bisa pilih produk asuransi yang memiliki fitur wakaf, yakni produk asuransi yang memberikan manfaat untuk diri sendiri serta manfaat untuk sosial masyarakat dan lingkungan.
Wakaf merupakan salah satu ibadah bagi kamu muslim. Saat ini, telah terjadi perkembangan instrumen wakaf yang tidak hanya dilakukan dengan memberikan aset tidak bergerak seperti tanah atau bangunan, tetapi juga bisa menggunakan uang atau wakaf tunai.
Guna memenuhi kebutuhan masyarakat, salah satunya PT Asuransi Allianz Life Indonesia melalui Unit Usaha Syariah memiliki fitur wakaf pada produk asuransi jiwa unit link. Sejak tahun 2019, Allianz Life Syariah telah meluncurkan asuransi jiwa unit link AlliSya Protection Plus dengan fitur wakaf.
Baca Juga: AXA Financial optimalkan produk asuransi syariah dengan fitur wakaf
Yoga Prasetyo, Pimpinan Unit Usaha Syariah Allianz Life Indonesia mengatakan, bagi Allianz, fitur wakaf pada asuransi jiwa syariah memiliki dua manfaat.
Pertama, manfaat kemaslahatan. Dengan fitur wakaf ini, Allianz memberikan fasilitas kepada para peserta asuransi jiwa bukan hanya untuk saling tolong menolong dalam mekanisme asuransi, melainkan juga untuk menunaikan amalan atau ibadah wakaf.
Kedua, secara bisnis fitur wakaf ini menjadi pembeda antara produk asuransi jiwa syariah dengan produk asuransi jiwa konvensional. “Ke depan, kami yakin masyarakat akan dapat memahami nilai lebih dari ibadah wakaf, dan dapat menggunakan produk asuransi syariah sebagai sarana untuk menunaikan wakaf,” katanya, Rabu (25/8).
Dengan fitur wakaf ini, peserta dapat mempersiapkan dana wakaf melalui kontribusi asuransi syariah yang dibayarkan secara rutin, dan akan bisa berwakaf dengan manfaat santunan asuransi atau manfaat investasi asuransi jiwa syariah di kemudian hari.
Yoga menuturkan, antusiasme peserta asuransi untuk melakukan wakaf cukup besar. Hingga kini, Allianz Life Syariah mencatat telah ada 298 Peserta yang berkomitmen mewakafkan sebagian dari santunan asuransinya. “Sampai dengan 30 Juni 2021, potensi wakaf dari peserta asuransi syariah Allianz Life Indonesia mencapai lebih dari Rp 24,8 miliar,” tambah Yoga.
Dalam pengelolaan wakaf, Allianz bekerja sama dengan lembaga pengelola wakaf atau Nazhir yang terdaftar pada Badan Wakaf Indonesia (BWI), yaitu Dompet Dhuafa, Inisiatif Wakaf (I-wakaf), Rumah Wakaf Indonesia, serta Wakaf Al-Azhar.
Nantinya, Nazhir ini akan membantu mengelola dana wakaf dari Peserta Asuransi Syariah Allianz Life Indonesia pada program yang telah dipilih atau ditentukan oleh ahli waris atau penerima manfaat.
Yoga menambahkan, Allianz Life Syariah bekerja sama dengan badan pengelola wakaf yang memiliki beberapa program untuk penyaluran wakaf. Beneficiary atau penerima manfaat asuransi syariah yang selanjutnya menentukan dana wakaf tersebut akan digunakan ke mana dan untuk program apa.
Saat ini, program penyaluran wakaf yang dikelola oleh nazhir ada bermacam-macam, misalnya wakaf uang, wakaf produktif seperti pembangunan boarding school dan wakaf proyek seperti pembuatan sumur air. Program-program ini akan memberikan manfaat yang lebih luas dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat umum.
Baca Juga: Ratusan nasabah Allianz Life Syariah siap mewakafkan sebagian santunan asuransi
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
