Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Ignatia Maria Sri Sayekti
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Prudential Sharia Life Assurance (Prudential Syariah) resmi meluncurkan produk perlindungan jiwa baru yakni PRUHeritage Syariah.
Presiden Direktur Prudential Syariah, Iskandar Ezzahuddin mengatakan, produk ini memiliki manfaat booster proteksi yang dapat meningkatkan santunan asuransi hingga 150% tanpa kenaikan kontribusi atau premi.
“Inflasi dan kenaikan biaya hidup membuat masyarakat semakin membutuhkan proteksi yang bukan hanya seumur hidup, tapi juga memiliki nilai bertambah untuk mengimbangi inflasi,” ujar Iskandar dalam konferensi pers di Jakarta, Selasa (30/9/2025).
Baca Juga: Prudential Syariah Catat Pendapatan Kontribusi Rp 1 Triliun pada Kuartal I-2025
Adapun keunggulan PRUHeritage Syariah meliputi:
• Perlindungan hingga usia 100 tahun (whole life protection).
• Booster proteksi: kenaikan 10% santunan setiap lima tahun mulai tahun polis ke-11, hingga maksimal 50%.
• Santunan meninggal dunia 100% ditambah manfaat booster hingga 50% (jika ada).
• Kontribusi tetap, mulai Rp 500.000 per bulan atau Rp 5,5 juta per tahun.
• Fleksibilitas masa pembayaran, mulai 5, 10, 15 tahun hingga peserta berusia 60 atau 99 tahun.
Baca Juga: Prudential Syariah Bayar Klaim Rp 1 Triliun pada Kuartal II-2025
Dalam kesempatan yang sama, Chief Customer Marketing Officer Prudential Syariah, Vivin Arbianti Gautama menambahkan, produk PRUHeritage Syariah juga menyediakan fitur opsional wakaf. Pemegang polis bisa mewakafkan hingga 45% dari total manfaat meninggal dunia.
“Hal ini merupakan fitur opsional yang dapat dipilih oleh pemegang polis jika ingin menggunakan santunan asuransi untuk lembaga wakaf yang memiliki perjanjian kerja sama dengan pengelola,” kata Vivin.
Dengan peluncuran produk ini, Prudential Syariah optimistis PRUHeritage Syariah dapat menjadi solusi proteksi sekaligus instrumen perencanaan warisan finansial jangka panjang.
Baca Juga: Prudential Syariah Catat Aset Rp 6,6 Triliun per Kuartal I-2025
Selanjutnya: Purbaya Sebut Subsidi Penting untuk Jaga Kestabilan Harga dan Daya Beli Masyarakat
Menarik Dibaca: IHSG Berakhir di Zona Merah, Ditutup Turun 0,77% (30/9)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News