Reporter: Anggar Septiadi | Editor: Tendi Mahadi
Direktur Bisnis dan Jaringan PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) Aquarius Rudianto pun menyatakan hal serupa. Meski pandemi, penyaluran personal loan perseroan bertajuk Kredit Serbaguna Mikro (KSM) Bank Mandiri masih tumbuh baik. “Sampai kini kami masih salurkan KSM, secara bertahap juga kami buka kembali penyaluran di luar ASN, dan payroll. Sedangkan pertumbuhannya masih cukup baik dengan booking kredit selama 2020 tercatat Rp 6,8 triliun,” katanya kepada Kontan.co.id.
Sepanjang semester I-2020, portofolio KTA bank berlogo pita emas ini tercatat senilai Rp 72,0 triliun dengan pertumbuhan 3,44% (yoy) dibandingkan semester I-2019 senilai Rp 69,6 triliun.
Sementara di PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) segmen KTA masih mendominasi penyaluran kredit segmen konsumer perseroan. Per Juni 2020, nilainya mencapai Rp 100,8 triliun dengan pertumbuhan 2,1% (yoy).
Baca Juga: Ini deretan manfaat dan kemudahan yang didapat lewat open API
Nilai tersebut setara 71,5% portofolio kredit konsumer perseroan senilai Rp 140,5 triliun. “KTA kami fokus untuk nasabah payroll, selama pandemi masih tumbuh baik,” kata Direktur Konsumer BRI Handayani kepada Kontan.co.id.
Tak cuma secara konvensional, KTA perseroan kini juga mulai ditawarkan via digital melalui platform Ceria. Meskipun nilai penyalurannya masih kecil sebesar Rp 45 miliar, Handayani bilang pengajuan kredit via ceria sampai kuartal II-2020 telah tumbuh sampai 79% dibandingkan kuartal sebelumnya.
Selanjutnya: Pilih direksi, Bank Mandiri (BMRI) bakal gelar RUPSLB pada 21 Oktober
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
