kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 2.098.000   -17.000   -0,80%
  • USD/IDR 16.571   109,00   0,66%
  • IDX 8.008   -16,75   -0,21%
  • KOMPAS100 1.116   -7,41   -0,66%
  • LQ45 809   -5,92   -0,73%
  • ISSI 276   0,10   0,04%
  • IDX30 421   -3,05   -0,72%
  • IDXHIDIV20 483   -7,14   -1,46%
  • IDX80 123   -0,71   -0,57%
  • IDXV30 132   -1,87   -1,40%
  • IDXQ30 134   -2,10   -1,54%

Risiko Kredit Turun, Biaya Pencadangan Bank-Bank Besar Menyusut


Selasa, 03 Juni 2025 / 05:10 WIB
Risiko Kredit Turun, Biaya Pencadangan Bank-Bank Besar Menyusut
Nasabah bertransaksi menggunakan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) Bank Central Asia (BCA) di Bogor, Sabtu (1/3). Mayoritas bank-bank besar di Indonesia tercatat telah menurunkan biaya pencadangannya pada bulan April 2025.


Reporter: Adrianus Octaviano | Editor: Noverius Laoli

Sementara itu, Presiden Direktur CIMB Niaga Lani Darmawan bilang saat ini memang kualitas aset CIMB Niaga tergolong baik. Padahal, Lani bilang biaya pencadangan yang dilakukan oleh CIMB Niaga saat ini lebih konservatif.

Lani menambahkan di situasi saat ini, kualitas aset menjadi salah satu fokus utama yang betul-betul dijaga. Di mana, rasio NPL dari CIMB Niaga terjaga di level 1,9% pada tiga bulan pertama 2025.

“Kami tetap waspada dengan terus memonitor kualitas kredit,” ujar Lani.

Baca Juga: BI Rate Turun, Sejumlah Perbankan Optimistis Kinerja Kredit Tumbuh Positif Tahun Ini

Kepala Eksekutif Pengawas Perbankan OJK Dian Ediana Rae pun memastikan bahwa saat ini bank-bank sudah cukup baik. Ditambah, kualitas kredit perbankan tergolong dalam kondisi baik-baik saja.

Menurutnya, ini tercermin dari NPL perbankan yang masih berada di bawah 3% pada caturwulan pertama di 2025 ini. 

“Tren coverage pencadangan CKPN cukup stabil,” tandas Dian.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Tag


TERBARU
Kontan Academy
Business Contract Drafting GenAI Use Cases and Technology Investment | Real-World Applications in Healthcare, FMCG, Retail, and Finance

[X]
×