kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.965.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.830   0,00   0,00%
  • IDX 6.438   38,22   0,60%
  • KOMPAS100 926   8,20   0,89%
  • LQ45 723   5,45   0,76%
  • ISSI 205   2,17   1,07%
  • IDX30 376   1,61   0,43%
  • IDXHIDIV20 454   0,42   0,09%
  • IDX80 105   1,01   0,98%
  • IDXV30 111   0,45   0,40%
  • IDXQ30 123   0,28   0,22%

Sarana Multi Infrastruktur (SMI) Merilis Obligasi Senilai Rp 2,7 Triliun


Selasa, 19 November 2024 / 22:09 WIB
Sarana Multi Infrastruktur (SMI) Merilis Obligasi Senilai Rp 2,7 Triliun
ILUSTRASI. Stan PT Sarana Multi Infrastruktur atau SMI (Persero) saat pameran forum perekonomian islam atau World Islamic Economic Forum WIEF di Jakarta (4/8/2016). KONTAN/Daniel Prabowo


Reporter: Avanty Nurdiana | Editor: Avanty Nurdiana

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI) berencana merilis obligasi berkelanjutan IV tahap II tahun 2024 senilai Rp 2,7 triliun.

Obligasi ini bagian dari rencana penawaran umum berkelanjutan yang dicanangkan sejak Juni 2024, dengan target Rp 20 triliun. Pada tahap I, SMI telah merilis obligasi senilai Rp 495,69 miliar. 

Dalam penerbitan kali ini, emiten obligasi berkode SMII ini dalam keterbukaan informasi di BEI memaparkan akan merilis empat seri. Pada seri A SMI menawarkan obligasi Rp 350 miliar dengan tenor 370 hari dan bunga 6,3% per tahun. Di seri B SMI merilis Rp 600 miliar dengan jangka waktu tiga tahun dan memberi bunga 6,7%. 

Baca Juga: OJK Terbitkan POJK Nomor 16 Tahun 2024, PT SMI Beberkan Dampaknya

Seri C bertenor lima tahun dengan kupon 6,95% dan target dana Rp 543,99 miliar. Seri D ditawarkan dengan bunga 7%, bertenor tujuh tahun dan targetnya Rp 1,21 triliun. 

Obligasi berkelanjutan IV SMI tahap II tahun 2024 ini ditawarkan secara umum pada 2-3 Desember, penjatahan pada 4 Desember dan distribusi obligasi pada 6 Desember. Sementara pencatatan di BEI dipatok 9 Desember. 

SMI menggunakan lima penjamin emisi yakni BNI Sekuritas, BRI Danareksa Sekuritas, DBS Vickers Sekuritas, Indopremier Sekuritas dan Trimegah Sekuritas. 
 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU

[X]
×