kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.806.000   0   0,00%
  • USD/IDR 16.565   0,00   0,00%
  • IDX 6.511   38,26   0,59%
  • KOMPAS100 929   5,57   0,60%
  • LQ45 735   3,38   0,46%
  • ISSI 201   1,06   0,53%
  • IDX30 387   1,61   0,42%
  • IDXHIDIV20 468   2,62   0,56%
  • IDX80 105   0,58   0,56%
  • IDXV30 111   0,69   0,62%
  • IDXQ30 127   0,73   0,58%

Selama 4 Tahun, BSI Telah Salurkan Zakat Senilai Rp787,5 Milyar


Kamis, 27 Maret 2025 / 23:11 WIB
Selama 4 Tahun, BSI Telah Salurkan Zakat Senilai Rp787,5 Milyar
ILUSTRASI. Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming menyerahkan zakat melalui BAZNAS di Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (27/03).


Reporter: Rilanda Virasma | Editor: Putri Werdiningsih

KONTAN.CO.ID-JAKARTA. Sejak berdiri pada 2021 hingga 2024 lalu, PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) telah salurkan zakat kepada Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) senilai Rp787,5 miliar.

Nilai tersebut berangsur tumbuh setiap tahun, yakni Rp123,17 miliar pada tahun 2021, Rp173,06 miliar pada tahun 2022, Rp222,77 miliar pada tahun 2023, dan naik lagi menjadi Rp268,5 miliar pada tahun 2024. 

Plt. Direktur Utama BSI, Bob T. Ananta secara simbolis menyerahkan zakat kepada Ketua Baznas, K.H Noor Achmad, dalam acara bertajuk “Cahaya Zakat di Istana Negara” di Jakarta, Kamis (27/3). Penyerahan zakat disaksikan langsung oleh Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto.

Bob mengatakan, penyaluran zakat ini menjadi komitmen BSI sebagai institusi keuangan syariah untuk mengalokasikan 2,5% zakat dari perolehan laba operasional maupun zakat karyawan. 

Selain zakat perusahaan dan pegawai, BSI menyediakan platform all channel termasuk digital melalui super app BYOND by BSI, salah satunya untuk mempermudah pembayaran zakat nasabah.

“Alhamdullilah, peningkatan zakat sejalan dengan pertumbuhan laba bersih perusahaan yang solid. Karena laba tumbuh double digit maka pembayaran zakat pun sejalan,” ujar Bob dalam keterangan tertulis, Kamis (27/3).

Baca Juga: Presiden Prabowo Serahkan Zakat melalui Baznas

Di sisi lain, dengan zakat BSI pada 2024 yang mencapai Rp268,5 miliar, bank syariah terbesar di Indonesia ini memberi kontribusi lebih dari 50% dari target pengumpulan Zakat, Infak, dan Sedekah (ZIS) yang ditargetkan oleh Baznas selama ramadan 2025/1446 H. 

Baznas menargetkan pengumpulan ZIS pada ramadhan tahun ini mencapai Rp509,5 miliar, naik 18,4% dibandingkan tahun sebelumnya yakni sebanyak Rp430 miliar.

Dalam kesempatan tersebut, Prabowo menyampaikan bahwa berzakat merupakan upaya memperdalam rasa syukur dan terima kasih kepada Allah SWT atas segala karunia yang didapatkan. 

“Berzakat adalah cerminan sikap gotong royong dan upaya mengurangi ketimpangan sosial. Zakat adalah manifestasi keadilan sosial dan pemerataan kesejahteraan,” kata dia. 

Prabowo juga mengatakan, zakat ke depan dapat mengentaskan kemiskinan ekstrim di Tanah Air. Sebab, potensi zakat nasional masih sangat besar yakni Rp327 triliun, sedangkan penerimaan tahun ini baru Rp41 triliun. 

Menurut perhitungan pemerintah, kemiskinan absolut dapat diatasi hanya dengan anggaran sekitar Rp30 triliun. 

Baca Juga: Panduan Pembayaran Zakat lewat BYOND by BSI, Cek Doa dan Niat Bayar Zakat Fitrah

Sementara itu, Ketua Baznas K.H Noor Achmad menyampaikan, pengaruh penyaluran zakat secara simbolis di istana negara sangat positif. Hal itu memacu pembayaran zakat dari masyarakat di seluruh Indonesia dengan pertumbuhan 30%-40% per tahun. 

Dia juga menekankan potensi zakat yang sangat besar, yakni mencapai Rp327 triliun per tahun. Namun, nilai itu baru terserap Rp41 triliun di Indonesia.

“Alhamdulillah mulai berkembang, pada 2023 mencapai 27 juta orang. Dan pada 2024 mencapai 28,1 juta orang. Artinya masyarakat Indonesia masyarakat luar biasa memiliki kepedulian menyisihkan sebagian hartanya untuk yang berhak menerima bantuan,” ujarnya.

Dana zakat tersebut disalurkan Baznas ke beberapa sektor penting seperti ekonomi, kesehatan, dan pendidikan. Dia pun mengamini Prabowo bahwa zakat perlu dioptimalkan melalui kementerian, lembaga, otoritas atau perusahaan negara.

Selanjutnya: Intip Saham-Saham yang Banyak Dijual Asing Jelang Libur Panjang Lebaran 2025

Menarik Dibaca: Dividen Bank Danamon (BDMN) Rp 113,85 per saham, Potensi Yield 4,6%

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Procurement Economies of Scale (SCMPES) Brush and Beyond

[X]
×