kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45906,64   6,79   0.75%
  • EMAS1.383.000 0,36%
  • RD.SAHAM 0.17%
  • RD.CAMPURAN 0.09%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.03%

Simas Insurtech Optimistis Raih Target Pertumbuhan Premi Rp 2,5 Triliun pada 2024


Jumat, 21 Juni 2024 / 15:14 WIB
Simas Insurtech Optimistis Raih Target Pertumbuhan Premi Rp 2,5 Triliun pada 2024
Petugas kebersihan membersihkan logo perusahaan asuransi jiwa di kantor pusat Asosiasi Asuransi Jiwa Indonesia (AAJI Jakarta, Rabu (11/10).


Reporter: Aulia Ivanka Rahmana | Editor: Noverius Laoli

KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Asuransi Simas Insurtech menargetkan pertumbuhan premi Rp 2,5 triliun pada 2024. Hingga pekan ketiga pada kuartal II-2024, Simas Insurtech mencatat pertumbuhan premi 78% dari kuartal I-2024.

Direktur Utama Simas Insurtech, Teguh Aria Djana, mengatakan premi perusahaan tercatat senilai Rp 1,9 triliun sampai minggu ketiga di kuartal II-2024.

"Kami yakin dengan pencapaian di target 2024 karena sudah ada kerja sama dengan korporasi yang disepakati kuartal II ini dan akan segera berjalan untuk kuartal III dan kuartal IV tahun 2024," ujar Teguh kepada Kontan.co.id, Kamis (20/6).

Baca Juga: Premi Asuransi Simas Insurtech Tumbuh 270% Hingga Mei 2024

Ke depannya, Simas Insurtech akan terus meningkatkan kerja sama korporasi ataupun affinity dan mengembangkan produk-produk yang sesuai dengan gaya hidup serta relevan dengan kebutuhan masyarakat saat ini.

Data Asosiasi Asuransi Umum Indonesia (AAUI) mencatat adanya pertumbuhan kinerja industri asuransi umum pada kuartal I-2024. Pertumbuhan ini terlihat dari premi industri asuransi umum yang tercatat tumbuh 26,1% menjadi Rp 32,7 triliun jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2023 yang sebesar Rp 25,4 triliun.

Adapun dari seluruh lini bisnis asuransi, tercatat hanya tiga lini bisnis yang terkontraksi pada kuartal I-2024 ini yakni Asuransi Property, Asuransi Aviation, Asuransi Satelit, Asuransi Liability, dan Asuransi Kecelakaan diri. 

Baca Juga: Kesehatan Modal Asuransi di Batas Aman

Sementara itu, pembayaran klaim industri asuransi umum pada kuartal I-2024 juga mengalami kenaikan 16,9% menjadi Rp 11,5 triliun secara year on year (YoY) dari periode yang sama tahun sebelumnya yaitu Rp 9,9 triliun.

Kenaikan klaim ini terjadi hampir pada sebagian lini usaha, sedangkan terdapat lima lini usaha yang mencatatkan adanya penurunan pembayaran klaim pada periode ini. Lini usaha tersebut adalah Asuransi Property, Asuransi Aviation, Asuransi Satelit, Asuransi Liability, dan Asuransi Kecelakaan diri. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×