kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.543.000   4.000   0,26%
  • USD/IDR 15.859   -120,00   -0,76%
  • IDX 7.478   -13,75   -0,18%
  • KOMPAS100 1.157   -1,90   -0,16%
  • LQ45 916   -3,66   -0,40%
  • ISSI 227   0,76   0,33%
  • IDX30 472   -2,98   -0,63%
  • IDXHIDIV20 569   -3,58   -0,62%
  • IDX80 133   -0,18   -0,13%
  • IDXV30 141   0,46   0,33%
  • IDXQ30 158   -0,66   -0,41%

StanChart bantah mau jual saham Bank Permata


Selasa, 21 April 2015 / 11:59 WIB
StanChart bantah mau jual saham Bank Permata
ILUSTRASI. Simak beberapa daftar negara-negara di dunia yang bebas visa bagi pemegang paspor Indonesia atau WNI. KONTAN/Muradi/23/10/23


Sumber: Reuters | Editor: Edy Can

JAKARTA. Standard Chartered (StanChart) Plc. membantah kabar akan menjual sahamĀ  PT Bank Permata Tbk (BNLI). Hingga saat ini, bank asal Inggris tersebut belum berniat menjual saham miliknya tersebut.

"Kami tidak berniat menjual saham tersebut pada saat ini," kata Lim Cheng Teck, CEO Standard Chartered untuk ASEAN di sela-sela World Economic Forum, Selasa (21/4).

Seperti diberitakan sebelumnya, Standard Chartered dikabarkan akan menjual saham Bank Permata sebagai upaya mengurangi operasional di kawasan Asia. Standard Chartered bersama PT Astra International Tbk (ASII) memiliki 45% saham Bank Permata per Desember 2014. Kabarnya, Astra akan membeli saham milik Standard Chartered itu.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News


Survei KG Media

TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×