kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.347.000 0,15%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Strategi BRI menggaet calon nasabah unbanked tahun ini


Rabu, 24 Juli 2019 / 11:18 WIB
Strategi BRI menggaet calon nasabah unbanked tahun ini


Reporter: Ahmad Ghifari | Editor: Azis Husaini

KONTAN.CO.ID -PANGKALPINANG. PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) tbk hadirkan Agen BRILink, yaitu Layanan pembukaan rekening langsung secara digital milik BRI yang saat ini masih dalam tahap Focus Group Discussion (FGD) dan diujicoba di daerah Pangkal Pinang.

Apabila proses ujicoba rampung layanan ini akan bisa dinikmati seluruh masyarakat Indonesia setelah mengantongi izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Strategi ini BRI lakukan untuk menggaet calon nasabah unbanked.

Dalam strategi ini BRI menghadirkan platform pembukaan rekening berbasis mobile apps yang melekat di Agen BRILink, sehingga hal ini menjadikan Agen BRILink sebagai kepanjangan tangan dari petugas Customer Service yang selama ini bertugas melayani pembukaan rekening di Unit Kerja BRI.

Melalui platform ini juga memudahkan masyarakat untuk membuka rekening hanya dengan membawa fisik KTP berbasis NIK dan memiliki Nomor Telepon Seluler aktif.

"Kami berharap permintaan pembukaan rekening pasti lebih tinggi dari channel kita, karena channel di jaringan kantor dan yang lain itu akan berkurang. sekarang jaringan dari kantor tinggal 10,4% dari 26 juta. dan itu akan berkurang terus. karena telah banyak berubah dari jaringan kantor ke online,"ujar Direktur jaringan dan Layanan BRI Osbal Saragih, kepada Kontan.co.id, Selasa (23/7).

"kita berharap segera mendapat izin dari OJK karena ini projek kerja sama. dengan OJK kementerian perekonomian, jadi ini tinggal pengesahan saja,"jelasnya.

Strategi lain yang dilakukan BRI untuk menggaet calon nasabah unbanked adalah dengan memaksimalkan produk tabungan Basic Saving Account (BSA) yang memiliki karakteristik dasar yang jauh berbeda dengan Produk Tabungan Konvensional lainnya, diantaranya tanpa adanya kewajiban setoran minimum, tanpa adanya biaya administrasi serta memilii biaya transaksi yang jauh lebih rendah.

Sehingga diharapkan dengan adanya kolaborasi antara pendekatan Digital melalui platform pembukaan rekening dan Tabungan Basic Saving Account dapat meningkatkan minat masyarakat unbanked untuk membuka rekening perbankan.

Strategi Inklusi keuangan BRI ini pun tidak berhenti pada pendekatan rekening, dimana melalui platform yang disiapkan tersebut, dimana BRI juga tengah menyiapkan suatu ekosistem baru untuk masyarakat unbanked sehingga nantinya masyakat juga dapat dengan mudah mengakses layanan pembiayaan usaha, asuransi, peningkatan usaha melalui platform Indonesia Mall hingga ekosistem berbasis komunitas seperti produk Arisan Digital.

Seluruh ekosistem tersebut akan berpusat pada Agen BRILink sebagai pusat dari inovasi untuk mempercepat inklusi keuangan di daerah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×