Reporter: Rilanda Virasma | Editor: Tri Sulistiowati
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. Masyarakat muslim dunia sebentar lagi bakal memasuki musim haji. Hal ini turut mempengaruhi pertumbuhan tabungan haji di perbankan syariah yang kompak naik pada kuartal l tahun ini.
PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) misalnya. Bank syariah terbesar Tanah Air ini catat lonjakan rekening tabungan haji sebesar 111 ribu rekening per Maret 2025, naik 62% secara tahunan (year on year/YoY) dari posisi Maret tahun lalu sebesar 29,62 ribu rekening. Pangsa pasar haji BSI di Indonesia kini telah mencakup 48,10%.
Direktur Keuangan dan Strategi BSI Ade Cahyo Nugroho mengatakan bahwa hal ini merupakan peluang bisnis besar bagi BSI. Apalagi menurutnya, baru sekitar 11,9 juta dari 243 juta penduduk Indonesia yang memiliki rekening tabungan haji.
PT Bank Pembangunan Daerah (BPD) Jawa Barat dan Banten (Bank BJB) juga turut bukukan pertumbuhan rekening tabungan haji sebesar 78,8% YoY mencapai Rp 117,08 miliar. Pada kuartal l tahun lalu, nilainya masih Rp 65,47 miliar.
Baca Juga: Tabungan Haji Bank Mega Syariah Naik 15% di Bulan Maret 2025
Total rekeningnya turut naik 15,3% YoY menjadi sebesar 126.225 rekening dari sebesar 109.392 rekening di kuartal l tahun lalu.
Direktur Utama BJB Syariah, Arief Setyahadi mengatakan, kenaikan ini adalah buah dari upaya BJB Syariah yang gencar melakukan promosi, sosialisasi, dan mempererat silaturahmi dengan kelompok bimbingan ibadah haji dan umrah (KBIHU).
“Adanya kantor fungsional Bank BJB Syariah yang beroperasi di Kementerian Agama sehingga nasabah dapat melakukan pendaftaran haji langsung di Bank BJB Syariah,” beber Arief kepada Kontan, Selasa (6/5).
Untuk menggenjot pertumbuhan tabungan haji, BJB Syariah kata Arief menghadirkan berbagai promo bagi nasabah yang mendaftar maupun menambah nilai tabungan haji.
“Bank BJB Syariah menargetkan pertumbuhan tabungan haji sebesar Rp 43 miliar dan perkembangan NoA (number of account) tabungan haji sebesar 13.000,” sebut Arief.
PT Bank Central Asia (BCA) Syariah juga turut bukukan pertumbuhan rekening tabungan haji sebesar 28,67% YoY mencapai 4.874 rekening.
Kata Direktur BCA Syariah, Pranata, pertumbuhan ini didukung oleh kemudahan dan kenyaman transaksi yang diberikan BCA Syariah kepada nasabah. Untuk masyarakat yang ingin beribadah haji, BCA Syariah menyediakan Layanan Syariah Bank Umum (LSBU) yang berlokasi di 100 kantor cabang BCA.
Saat ini, BCA Syariah juga telah menghadirkan layanan terbaru pembayaran setoran biaya haji di mobile banking-nya, BSya. Dengan kemudahan ini, nasabah BCA Syariah kata Pranata dapat melakukan pembayaran setoran haji tanpa harus datang ke cabang BCA Syariah.
“Ke depannya BCA Syariah akan menambah fitur-fitur ibadah di mobile banking BSya dan meningkatkan sosialisasi kemudahan dan kenyamanan transaksi di BCA Syariah kepada masyarakat,” kata Pranata.
Nominal tabungan haji di CIMB Niaga Syariah juga turut naik lebih dari 10% YoY pada kuartal l tahun 2025. Hal ini disampaikan Direktur CIMB Niaga Syariah, Pandji P. Djajanegara. Meski demikian, dia tidak merinci nominalnya.
“Adanya penurunan biaya haji 2025 menumbuhkan minat masyarakat untuk mendaftar, hal ini memberikan dampak positif terhadap kenaikan pendaftar haji di CIMB Niaga Syariah,” ujar Pandji.
Untuk mendorong pertumbuhannya, CIMB Niaga Syariah bakal terus mengembangkan platform digital Octo Clicks dan Octo Mobile untuk mempermudah masyarakat melakukan pendaftaran haji secara daring. Kedua platform ini kata Pandji juga terintegrasi dengan aplikasi Haji Pintar milik Kementerian Agama.
“Target pertumbuhan pendaftar haji pada tahun 2025 naik sebesar 20%,” pungkas Pandji.
Baca Juga: BSI Targetkan 6,7 Juta Rekening Tabungan Haji pada 2025
Selanjutnya: Pemerintah AS Instruksikan NASA untuk Mengembangkan Sistem Zona Waktu di Bulan
Menarik Dibaca: Apakah Kolesterol Bisa Sembuh? Ini Faktanya
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
