Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Sanny Cicilia
JAKARTA. Kondisi pasar dan makro ekonomi yang labil sepertinya tidak menciutkan nyali PT Asuransi Jiwa Sequis Life untuk membukukan kinerja kinclong di sepanjang tahun ini. Lihat saja, perseroan mengincar pertumbuhan premi sekitar 15% - 25% ketimbang pencapaian tahun lalu yang hanya sebesar Rp 2,26 triliun.
Tatang Widjaja, Direktur Utama Sequis Life mengungkapkan, kinerja kinclong tahun lalu mendukung optimisme perseroan untuk membidik pertumbuhan tinggi hingga akhir tahun nanti. “Tahun lalu, kami mencatat pertumbuhan positif hingga 15%. Tahun ini, kami optimistis dapat bertumbuh 15% -25%,” ujarnya melalui rilis yang diterima KONTAN, Jumat (2/10).
Faktor yang menopang pertumbuhan premi ini, sambung dia, antara lain peningkatan penetrasi bisnis dari berbagai jalur distribusi, termasuk dari bank mitra dan produk-produk asuransi jiwa dan kesehatan yang beragam untuk memenuhi kebutuhan nasabah. Di samping, kanal keagenan dengan jumlah tenaga pemasar berlisensi sebanyak 11.431 agen.
Sekadar menyegarkan ingatan, di sepanjang tahun lalu, Sequis Life mengantongi pendapatan premi Rp 2,26 triliun atau tumbuh 15% jika dibandingkan realisasi tahun sebelumnya yang sebesar Rp 1,96 triliun. Laba bersihnya tercatat sebesar Rp 386 miliar atau melejit 26%. Adapun dana investasinya terkerek 10% menjadi Rp 8,67 triliun. Karena kinerja kinclongnya itu, aset perseroan naik 10% menjadi Rp 9,18 triliun.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News