Reporter: Rilanda Virasma | Editor: Yudho Winarto
KONTAN.CO.ID - JAKARTA. PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI) mencatat pertumbuhan transaksi Agen BNI46 yang signifikan di tiga bulan pertama tahun ini.
Volume transaksi mencapai Rp 13,8 triliun, naik 23,3% secara tahunan (year on year/YoY). Sementara itu, frekuensi transaksi melonjak 28,3% YoY menjadi 16,2 juta transaksi.
Melansir laporan kinerja BNI, Kamis (8/5), jaringan Agen46 kini telah tersebar di 6.000 kecamatan dan 34.000 desa di seluruh Indonesia, termasuk wilayah terdepan, terluar, dan tertinggal (3T).
Baca Juga: BNI Permudah Pembayaran SMM PTN Barat via Aplikasi wondr by BNI, Cashback Rp50 Ribu
Division Head Agen46 BNI Rahma Dhoni menyebutkan, jumlah agen tumbuh 12,2% YoY menjadi 218.021 agen per kuartal I-2025.
Rahmat mengatakan, peningkatan transaksi turut didorong oleh momentum Ramadan dan libur Lebaran.
"Pertumbuhan transaksi bulanan tercatat 8,4%, melampaui ekspektasi awal yang sebesar 5%," kata Rahmat kepada Kontan.co.id, Kamis (8/5).
Berbekal capaian tersebut, BNI membidik pertumbuhan transaksi Agen46 sebesar 34,8% YoY hingga akhir tahun ini.
Untuk mendukung target tersebut, BNI menggencarkan sejumlah inovasi, seperti digitalisasi proses pendaftaran agen melalui aplikasi Mobile BNI Agen46.
Baca Juga: BNI Catat Kenaikan Transaksi Nasabah Premium di Emirates Travel Fair 2025
Selain itu, BNI juga memfasilitasi pembukaan rekening tabungan BNI Pandai dan Simpanan Pelajar (SimPel) tanpa biaya administrasi, serta integrasi on-boarding nasabah lewat super app Wondr di Agen46.
"Agen46 juga menawarkan layanan referral Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan BNI Wirausaha (BWU) sebagai bentuk dukungan kepada pelaku UMKM," ujar Rahmat.
BNI turut menggelar program motivasi untuk para mitra Agen46 agar terus meningkatkan kualitas layanan dan transaksi di lapangan.
Selanjutnya: Tak Ada Daun Pisang, Ini Dia Resep Kue Nagasari Loyang yang Lembut dan Legit Banget
Menarik Dibaca: DANA & Ant International Targetkan 5.000 UMKM Perempuan Belajar Bisnis hingga AI
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News