kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • EMAS 1.468.000   0   0,00%
  • USD/IDR 15.946   -52,00   -0,33%
  • IDX 7.161   -53,30   -0,74%
  • KOMPAS100 1.094   -8,21   -0,74%
  • LQ45 872   -4,01   -0,46%
  • ISSI 216   -1,82   -0,84%
  • IDX30 446   -1,75   -0,39%
  • IDXHIDIV20 540   0,36   0,07%
  • IDX80 126   -0,84   -0,67%
  • IDXV30 136   0,20   0,15%
  • IDXQ30 149   -0,29   -0,20%

Transaksi Layanan Digital Banking Bank Jatim Melesat Selama Pandemi


Selasa, 15 Maret 2022 / 11:31 WIB
Transaksi Layanan Digital Banking Bank Jatim Melesat Selama Pandemi
ILUSTRASI. Nasabah melakukan transaksi di Bank Jatim Thamrin City Jakarta,


Reporter: Dina Mirayanti Hutauruk | Editor: Yudho Winarto

Beberapa keunggulan dari JConnect e-KMG antara lain kemudahan dan keamanan dalam pengajuan kredit melalui mobile application. Selain itu nasabah cukup memiliki rekening dan payroll gaji yang terdaftar di bankjatim.

Baca Juga: Digitalisasi dan integrasi sistem, percepat kebangkitan ekonomi Jawa Timur

"JConnect, Koneksikan Semua Kemudahan adalah jawaban dari terus berkembangnya digitalisasi di sektor perbankan dan finansial yang ingin menghubungkan segala kebutuhan layanan perbankan atau pembayaran secara digital untuk membantu memudahkan kehidupan masyarakat melalui teknologi,”  tambah Busrul.

Peningkatan kinerja JConnect sendiri selaras dengan pertumbuhan kinerja keuangan bankjatim di 2021 yang secara keseluruhan mencetak hasil positif.

Dikutip dari laporan kinerja keuangan Bank Jatim tahun 2021 yang sudah diaudit, untuk pertama kalinya dalam sejarah, aset Bank Jatim mencapai Rp 100,72 triliun dan tumbuh 20,45% dari periode serupa tahun sebelumnya. Laba bersihnya juga turut bertumbuh 2,29% (YoY) menjadi Rp 1,52 triliun di periode serupa.

Pencapaian tersebut didukung oleh pertumbuhan beberapa variabel seperti Dana Pihak Ketiga (DPK) Bank Jatim yang bertumbuh 21,52% (YoY) jadi Rp 83,20 triliun di 2021.

Pertumbuhan dana pihak ketiga yang cukup signifikan ini menunjukkan meningkatnya kepercayaan masyarakat kepada Bank Jatim. Begitu pula dengan pertumbuhan pembiayaan Bank Jatim yang nilai penyaluran kreditnya meningkat 3,06% menjadi Rp 42,75 triliun di 2021.

Melihat pencapaian positif JConnect dan juga kinerja keseluruhan di 2021, manajemen Bank Jatim  memancangkan 5 pilar strategi pertumbuhan tahun 2022. Pertama, penguatan ekosistem digital untuk meningkatkan kinerja bisnis. Kedua, pengembangan kompetensi sumber daya manusia.

Ketiga peningkatan pencapaian key performance indicator (KPI). Keempat, peningkatan struktur organisasi dalam bidang kualitas aset. Dan yang kelima adalah, peningkatan struktur organisasi terkait proses penghimpunan Dana Pihak Ketiga dan penyaluran Kredit.

Dengan kelima strategi ini diyakini di periode 2022 Bank Jatim akan bertumbuh positif dan lebih baik lagi  terutama dari segi Pertumbuhan aset, Kualitas pelayanan dan Keamanan bertransaksi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News



TERBARU
Kontan Academy
Advokasi Kebijakan Publik di Era Digital (Teori dan Praktek) Mengenal Pentingnya Sustainability Reporting

[X]
×