kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45917,35   -2,16   -0.23%
  • EMAS1.350.000 0,00%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

Tren Simpanan DPK Valas di Perbankan Berpotensi Naik, Ini Penyebabnya


Kamis, 21 Maret 2024 / 20:37 WIB
Tren Simpanan DPK Valas di Perbankan Berpotensi Naik, Ini Penyebabnya
ILUSTRASI. Petugas menata uang asing dolar Amerika Serikat di Pooling Cash?Bank Mandiri, Jakarta (19/1/2024) . (KONTAN/Cheppy A. Muchlis)


Reporter: Nurtiandriyani Simamora | Editor: Tendi Mahadi

Direktur Distribution & Funding Bank BTN Jasmin juga membenarkan tren pertumbuhan DPK Valas.

"Trend DPK valas memang naik saat ini, banyak produk pendanaan valas yang saat ini BTN kembangkan di sisi tabungan. Produk tabungan valas tersebut untuk memenuhi kebutuhan nasabah BTN terutama segmen wealth yang semakin variatif," terang Jasmin kepada Kontan.

Saat ini Jasmin menyebut BTN telah memiliki tiga tambahan produk tabungan dalam valuta asing, setelah sebelumnya hanya ada tabungan dolar AS, kini ditambah tiga produk tabungan baru dalam dolar Singapura, dolar Australia dan yuan China.

Sementara itu Corporate Secretary PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) Okki Rushtomo mengatakan, sebagai bank yang dipercayai dalam mengelola dana time deposit (TD) Devisa Hasil Ekspor (DHE) nasabah eksportir, BNI memproyeksikan DPK Valas bakal terus tumbuh seiring dengan bisnis nasabah eksportir yang terus meningkat.

Di sisi lain, Presiden Direktur PT Bank CIMB Niaga Tbk Lani Darmawan mengatakan simpanan valas hanya memiliki porsi 17% dari total DPK perseroan tahun lalu.

"Kami tetap fokus di IDR sesuai dengan kebutuhan di pinjaman. Secara realisasinya DPK Valas di CIMB Niaga sedikit menurun," kata dia

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News




TERBARU

[X]
×