Reporter: Christine Novita Nababan | Editor: Barratut Taqiyyah Rafie
JAKARTA. PT Aberdeen Asset Management, perusahaan manajer investasi bagian dari Aberdeen Asset Management Asia Limited resmi beroperasi di Tanah Air. Peresmian ini merupakan tindaklanjut dari persetujuan Otoritas Jasa Keuangan atas akuisisi terhadap 80% saham PT NISP Asset Management dari PT NISP Sekuritas.
Pergerakan bisnis Aberdeen Asset Management Asia Limited ke Indonesia merupakan respon terhadap pertumbuhan ekonomi Indonesia yang sangat dinamis dan meningkatnya kesejahteraan masyarakat, termasuk juga meningkatnya pemahaman masyarakat terhadap investasi. Hal ini diyakini akan membuat masyarakat tergerak untuk berinvestasi.
Sigit Wiryadi yang sebelumnya memimpin NISP AM, kini melanjutkan kepemimpinannya sebagai direktur utama Aberdeen AM. Menurut dia, sepuluh bulan setelah pengumuman pertama tentang akuisisi, seluruh proses transisi ke platform operasional global Aberdeen Group berjalan tanpa hambatan.
“Dengan kelancaran itu, Aberdeen Asset Management kini bergabung dengan jaringan global yang tersebar di 23 negara dengan total dana kelolaan mencapai 520 miliar dollar AS,” ujarnya melalui siaran pers yang diterima KONTAN, Kamis (11/12).
Sebelum akuisisi, NISP AM tercatat telah memiliki 12 reksa dana terbuka dan 8 reksa dana terproteksi dengan total dana kelolaan mencapai 300 juta dollar AS. Nama-nama produk reksa dana ini nantinya akan diubah. Apabila disetujui, perusahaan akan melakukan penyesuaian terhadap jenis-jenis produk reksa dananya.
Aberdeen Group sendiri telah berinvestasi di Indonesia sejak lama. Investasi pertamanya dimulai sejak akhir 1980an. Hingga saat ini, total investasi Aberdeen Group mencapai 2,73 miliar dollar AS di saham Indonesia dan 1,47 miliar dollar AS di obligasi, mewakili mitra-mitranya dari seluruh dunia. Jumlah itu termasuk juga produk Aberdeen Indonesia Fund yang terdaftar di NYSE dengan aset 95 juta dollar AS.
“Aberdeen Asset Management Asia Limited telah bertahun-tahun mengenal baik NISP AM, mengingat investasi di bank induk NISP AM yang sudah berlangsung lama. Kami memiliki kesamaan. Aberdeen memiliki proses investasi jangka panjang yang unik dan juga kepercayaan tinggi dalam kemampuan untuk memilih sekuritas dan fokus. Kami yakin, pendekatan ini akan membuat Aberdeen menonjol,” terang Sigit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News