Reporter: Ferry Saputra | Editor: Noverius Laoli
Chief Marketing Officer Generali Indonesia Vivin Arbianti Gautama mengatakan IFG Link Pasar Uang memberikan rara-rata return sebesar 1,31% per April 2024.
"Unitlink dengan kinerja tertinggi saat ini ditempati oleh Money Market. Untuk instrumen lainnya, seperti pendapatan tetap dan saham saat ini masih inline dengan pasar," ujarnya kepada Kontan.
Terkait dengan prospek kinerja unitlink tahun ini, Vivin menerangkan nasabah memiliki kebutuhan dan prioritas proteksi yang berbeda satu sama lain di setiap segmen. Hal itu tentunya sangat berkaitan dalam rangkaian produk asuransi yang dibutuhkan.
Baca Juga: Unitlink Saham Catatkan Kinerja Paling Moncer per Maret 2024
"Kami terus secara konsisten memberikan edukasi dan selalu memperhatikan berbagai kebutuhan nasabah sesuai dengan segmennya untuk kebutuhan saat ini atau masa mendatang. Sebab, asuransi dibutuhkan untuk setiap tahap kehidupan. Melalui strategi multi-channel dan multi-product diharapkan bisa mengakomodir kebutuhan proteksi masyarakat yang saat ini sedang meningkat," kata Vivin.
Selain itu, PT Asuransi Jiwa IFG atau IFG Life memproyeksikan unitlink pasar uang memiliki prospek kinerja positif sepanjang 2024.
Meskipun demikian, Head of Corporate Secretariat IFG Life Gatot Haryadi mengatakan tren suku bunga diproyeksikan akan turun pada 2024 yang merupakan katalis positif di pasar obligasi. Oleh karena itu, aset saham juga berpeluang mendapatkan momentum setelah penurunan suku bunga.
Baca Juga: OJK Terus Lakukan Penguatan Kapasitas Industri Asuransi
"Kami optimistis kinerja positif unitlink perusahaan dapat terjaga dengan pengelolaan investasi yang mengedepankan prinsip tata kelola yang baik dan mitigasi risiko yang prudent," ujarnya.
Untuk mendorong kinerja unitlink tahun ini, Gatot menjelaskan IFG Life menggunakan metode bottom-up dengan menganalisis fundamental emiten, serta metode top-down yang menganalisis kondisi makro ekonomi untuk mencari imbal hasil positif dengan risiko yang tetap terjaga.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News